waduhh

150 26 0
                                    

Lagi², (Name) belajar seperti biasa. Terkadang di jam pelajaran ia tak terlalu bisa fokus dengan apa yang dikatakan oleh gurunya

(Name) mencoba menengok ke sekeliling untuk mencari hiburan, bukannya hiburan yang ia dapati melainkan teguran dari sang guru. "Hei kau murid baru! Lanjutkan apa yang tadi saya bacakan!" Ucap si guru dengan tegas, (Name) terkejut tapi untungnya ia selalu bisa melanjutkan apa yang di bacakan oleh sang guru

Ia bahkan bisa melanjutkannya tanpa melihat ke arah buku. Itu membuat Hyungseok yang disebalahnya kagum mendengar jawaban darinya

"Hah? Baiklah kau aman kali ini, tolong tetap fokus ke pelajaran" pelajaran kembali menjadi normal, (Name) yang tak dapat melakukan apa² hanya bisa menempelkan wajahnya ke meja

Setelah beberapa menit, tiba² saja sang guru bilang kalau akan ada kerja kelompok. Dan yang paling parah adalah kelompok itu dipilih langsung oleh sang guru.

Guru itu langsung membagikan nama² siswa di kelompok yang berbeda-beda.
"Dan untuk kelompok yang terakhir adalah Hyungseok...Mijin...Zin...SeongHee...dan Jae-yeol!"

Seketika (Name) langsung panik, karena ia tak mau di tanya²i oleh Zin lagi. Itu sedikit mengganggu ketenangannya

Kali ini (Name) mendapatkan 2 kabar buruk untuknya

1. Kerja kelompok dilakukan di rumah salah satu anggota

2. Yang kepilih dia

(Name) awalnya menolak, tapi karna yang lain bilang gak bisa jadinya apa boleh buat? Lagi pula ia sama sekali tak tinggal di rumah

Mereka semua setuju kalau kerja kelompok ini dilakukan di tempat (Name) besok hari, pada akhirnya ia hanya bisa pasrah dan mengangguk

Tapi sebelum itu, ia mencoba meminta izin kepada Jungoo agar ia besok tak berkunjung, karna kebiasaanya datang ke kamar apartement (Name) trus nonton animek

Wibu soasik

You

Goo|
besok jangan ke kamar apart|
Ada tugas kelompok|

Wibu soasik

|Angfah iyh

You

Pucek|

_🕺_

"sudah" (Name) menggaruk kepalanya yang tak gatal itu karena merasa tak yakin dengan si wibu pirang, sedangkan Hyungseok yang mendengar itu bernafas lega karena tak jadi kerja kelompok di rumahnya.

Setelah mereka berdiskusi tentang tugasnya, akhirnya bell pulangan berbunyi. Karena hari ini (Name) ada piket jadinya ia harus pulang sedikit lambat dari biasanya, ia ditemani oleh seorang murid perempuan juga yang sedang piket disitu.

Tiba² ponsel miliknya berbunyi, di saat ia mencoba untuk melihat siapa yang meneleponnya ternyata itu adalah nomor asing

Ia tak berani mengangkatnya, tapi siapa tau kalau ini penting. (Name) terpaksa menjawab telepon dari nomor asing tersebut, yang ia dengar adalah seseorang yang tidak dikenal olehnya menyuruhnya untuk cepat keluar dari sekolah dan segera ke pintu gerbang. (Name) yang mendengar itu panik, ia langsung cepat² membereskan barang miliknya lalu pergi begitu saja

Nampak dengan jelas (Name) melihat mobil yang selalu dipakai Jungoo untuk menjemputnya, ia bergegas langsung masuk  ke dalam mobil dan menutupi wajahnya. "Goo, tadi ada orang asing nelpon" ucapnya, setelah (Name) melihat ke depan ternyata yang sedang duduk di kursi pengemudi bukanlah Jungoo, melainkan seorang pria dengan rambut berwarna hitam

(Name) terkejut, ia menyadari kalau yang mengemudi bukanlah Jungoo melainkan orang asing! Apa dia salah mobil?? Ia segera keluar dari mobil dan minta maaf

Jendela mobil itu turun, menampakkan seorang om² yang menggunakan kaca mata hitam dan jas bewarna hitam. "Kau tak salah mobil, masuk lagi sana" (Name) kebingungan, sebenarnya siapa om² satu ini? 

Klo gwe yg di posisi Nem mah, gas aja🥰

Ia masuk kembali kedalam mobil dan mananyakan sesuatu tentang orang itu.

"Om, nama om siapa?"

"Om am om am, gw masih 19 thn."

"Mukanya boros"

Setelah menanyakan beberapa hal tentang om satu ini, (Name) kini mengetahui siapa yang dimaksud dengan Jonggun. Pacarnya Jungoo kan? Eh enggak

"Om pacarnya Jungoo?"

"Najis"

Karna tidak ada topik lagi, ia membuka ponselnya dan melanjutkan bermain game yang tadi gak sempat ia mainkan.

Beberapa menit kemudian, akhirnya mereka sampai di depan apartnya (Name). (Name) kemudian membungkukkan badannya dan langsung masuk ke dalam

Ia menaruh tasnya di sofa dan kemudian terbaring di karpet. (Name) mencoba untuk nge-massage Jungoo dan menanyakan 1 hal

Wibu soasik

You

Goo, orang yang sering kau| maksud itu om² ya?
Keliatan keren sih|
Tapi om²|

Wibu soasik

|BWAHAHAHA, PADAHAL LEBIH TUAAN GW BGST
|Mukanya boros emang

You

Boong kan?|

Wibu soasik
|nggak

_🕺🕺_

~Second Change!~ [LOOKISM X READER]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang