Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Lisa rooms.
Setelah acara party selesai,, Lisa pun membawa Jennie yang terlihat lemas ke dalam kamarnya.
Perlahan Lisa merebahkan Jennie di ranjangnya,
" Jennieya, gwenchana?!"- ucap Lisa.
" Dimana aku?!!," - Jennie " Tenanglah, kamu di kamarku,,badanmu terlihat lemas jadi aku membawamu kemari"- Lisa.
" Anniyo, tolong antar aku pulang,"- jawab Jennie.
" Tapi Jennie,, kamu terlihat tidak sehat"- Lisa.
" Ku mohon lisaya,, "- Jennie.
Lisapun tak ada pilihan lain, ia tak ingin mengekang Jennie, akhirnya iapun memutuskan untuk mengantarkan Jennie ke apartemennya .
_
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jennie room..
Lisa yang mengantarkan Jennie sampai di apartemen Jennie dan langsung membawa Jennie ke dalam kamarnya, lisapun membantu nya untuk membaringkan tubuh Jennie. Dan menyelimutinya.
" Gomawo lisaya, tinggalkan aku ,aku ingin tidur" ucap Jennie.
" Tapi Jennie,,.."- Lisa.
" Aku tidak apa-apa,aku hanya perlu tidur saja , hati-hatilah jika pulang, terimakasih sudah mengantarku"- ucap Jennie dengan suara serak .
" Baiklah, I love Jennie" - ucap Lisa Sembari mencium kening Jennie.
Tak lama lisapun pergi.
Tiba-tiba air mata Jennie pun terjatuh, ia memegang dadanya.
" Kenapa sakit sekali rasanya hatiku"
" Apa yang aku lakukan,, kenapa ini bisa terjadi, apa yang harus aku katakan pada jisoo"- Jennie dengan frustasi.
" Kenapa aku bisa mencium Lisa di acara itu,weeee,, "
" dan Orang kini menganggap ku adalah pacar Lisa, tapi ... sebenarnya hatiku ..." .
Jennie yang tak bisa merangkai katanya dengan benar ,.
Ia merasa bersalah tidak bisa menjaga dirinya sendiri untuk jisoo.
