HARI KE 3

394 53 4
                                    

ASSALAMU'ALAIKUM, up lagi author habis sakit jadi telat ya 🙏









UWU🗿















Keesokan harinya senku berhasil membuat bubuk mesiu, senku menjelaskan apa yang kurang tahap terakhir nya hanya tinggal di pukul-pukul dengan batu kecil tapi kebegoan taiju dia mengambil batu yang besar lalu melemparnya ke bubuk mesiu itu terjadilah kebakaran(bukan sihh cuma asap doang) karena panik kita mengambil air panas yang di gunakan untuk berendam tapi saat apinya hampir mati senku memberhentikannya "kumpulkan ranting" kecil atau benda yang mudah terbakar "ucapnya (ini ngarang ya:)) aku membagi tugasnya taiju pergi dengan yuzuriha aku mengumpulkan ranting yang berada di sekitar, setelah kami berpencar aku mengumpulkan ranting² yang aku temukan 'sinyal dari kohaku'batinku

Slingg!

Dengan cepat ada sebuah tombak yang berada di leherku dan aku tau siapa pelakunya aku berusaha tenang "apa yang kau mau dariku Tsukasa" dia menarik tanganku untuk berjalan aku mah nurut aja

SKIP AJA YA SAAT SENKU MAU PINGSAN

"Terima kasih sudah menjelaskannya senku, kau sudah tidak di butuhkan lagi" ia melepas tangan ku dengan kasar, aku terjatuh lalu melihat ke arah Tsukasa yang membuat senku pingsan aku melihat itu berteriak

"SENKU!!!" Karena mendengar teriakan ku taiju dan yuzuriha bergegas kembali

Aku berlari menuju senku memangkunya dan menangis "oyy kepala bawang! Bangun lah! Hiks" datanglah taiju dan yuzuriha mereka melihat senku yang pingsan dengan cepat menghampirinya "(name) apa yang terjadi dengan senku?!" Aku tidak merespon dan hanya menangis, taiju melihat Tsukasa yang berdiri akhirnya mengerti, taiju semakin emosi dia mengambil batu yang tadi lalu melempar ke arah bubuk mesiu

DUARR!

Setelah itu taiju dengan cepat menggendong senku dan berlari, aku dan yuzuriha hanya berlari menangis sepanjang jalan, taiju menurunkan senku yang pingsan dengan hati² aku dan yuzuriha hanya menangis hingga aku sadar apa yang aku lupakan 'bentar,kan masih ada sedikit batu yang masih menempel pada leher belakang senku'batinku aku sadar dan langsung meminta ramuan bebangkitannya kepada yuzuriha, yuzuriha memberikannya padaku, aku langsung menyiramnya dan menunggu senku bangun do'a ku manjur pelan² senku kembali sadar dan duduk, aku langsung memeluk senku sambil menangis.

Akhirnya kami berpisah, taiju dengan yuzuriha lalu aku dengan senku, sebelum berpisah aku memeluk yuzuriha karna aku sudah menganggap yuzuriha seperti sahabat ku sendiri dan kami berpisah. Selama berjalan aku selalu menunduk sedih tapi tak lama moodku kembali ceria karna aku tau kami akan bertemu kembali walaupun masih lama

BRAKK!

Aku dan senku berlari menuju asal suara tersebut sesampainya di TKP aku melihat seorang gadis yang tertimpa pohon (tau lah ya siapa?🗿) senku gercep menghampiri gadis itu dan bertanya "apakah kau bisa menahannya sampai sore?"

"Selama tulang ku tidak retak aku tidak masalah" (sorry ya author ngarang 🙏)

Aku membantu senku mengolesi tali dengan sabun saat hari mulai sore jadilah yang senku buat (lupa namanya 🙏) aku hanya melamun melihat kohaku 'kalo di liat dari dekat kohaku cantik njir, iri gw'batinku akhirnya kohaku bebas dari pohon itu dia berdiri "arigatou siapa namamu?"

"Senku, ishigami senku"

"Lalu kau?" Menunjukku

"Ah namaku hinimaru (name) panggil saja (name)"

"Terima kasih sudah menolong ku"

SKIP PAGINYA

kohaku mengambil air hangat dengan tempat yang dia punya klo gak salah air itu buat kakaknya ruri karena kesulitan senku mencoba membantu mengangkat nya tapi karena senku kurus gak punya otot ehh malah pecah tempatnya aku hanya diam dan tertawa

"Hahahaha kau mana kuat mengangkat wadah sebesar itu senku kau saja tidak punya otot"

"Ya ya serahmu lah gadis aneh"

Aku mengulurkan tangan untuk membantu senku berdiri tiba-tiba dia memiliki ide dan aku tau ide apa yang senku pikir kan. Ok skip

"Aaaaa rem! Senku! Rem!'

"WOHOHO"

"Gak ada remnya ini gadis aneh"

"AAA SENKU GOBLOK!"

"Kanan senku" lalu kohaku melompat sambil membawa wadah besar itu, aku yang melihat kohaku melompat aku ikut melompat biarin senku ke terjun sendiri

"Selamat datang di desaku"
































Bersambung








Sampai jumpa di next chapter ٩(ര̀ᴗര́)ᵇʸᵉ

MASUK ISEKAI [DR STONE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang