Prolog

36 2 0
                                    

Jeffran menatap kosong kearah jalanan besar di depannya. Jeffran termenung, memikirkan nasibnya. Jefffan merindukan ibunya, dia merindukan dekapan hangat ibundanya. Jeffran rindu segalanya tentang bunda. Jeffran menangis, dia merasa kecewa dengan dirinya sendiri.

Ibunya, Na Minji. Beliau koma, selama satu tahun lebih. Sedangkan Ayahnya, Na Junho. Berpoligami atas perintah dari bundanya. Awalnya, Jeffran sama sekali tidak setuju akan hal itu. Namun, setelah melihat sendiri surat yang dengan jelas tulisan tangan sang ibunda, Jeffran dengan terpaksa menyetujuinya.

isi surat...

Assalamu'alaikum, suamiku.

Entah kenapa, tanganku gatal sekali ingin menulis ini untukmu dan juga nana-ku.

Kau tahu? Tuhan masih memberikan ku waktu untuk menulis ini.

Suamiku, Jika nanti aku sudah tidak bisa diharapkan lagi, segeralah cari penggantiku. Cari seseorang yang mau menjaga nana-ku dan juga menjagamu dengan baik. Aku dengan ikhlas mengizinkanmu.

Aku hanya ingin kalian bahagia. Tenang saja, aku tidak pergi, aku hanya sedang beristirahat.

Aku ingin kau dan nana hidup dengan bahagia walau tanpa aku. 

Carilah seseorang yang mau dengan ikhlas dan tulus menjaga kalian berdua, memberi kalian kasih sayang yang lebih dariku.

Bahagiakan nana-ku. Jaga dia. Dia adalah permata indah yang tuhan titipkan padaku.

Hanya itu yang dapat aku sampaikan. Aku masih disini bersama kalian, jika kalian merindukanku, tataplah bintang yang paling bersinar. Itu berarti aku sedang melihat kesayanganku yang tengah merindukanku...

salam sayang
~Na Minji.

 
Jeffran menangis keras saat membaca surat tersebut. Bagaimana mungkin bundanya dengan mudah mengizinkn ayahnya untuk mencari penggantinya.

Dan tentu saja, orang yang ayah pilih bukanlah orang yang tepat.

Sungguh, Jeffrann merasa dirinya sangat tidak berguna. Dia sangat menyesal menyetujui semuanya. Dan sekaarang dirinya baru merasakan penyesalan yang amat mendalam.

"Maafkan nana bunda,"

____________________________________

Annyeong gess, balik lagi dengan sender si matahari pembawa duka, becanda....

Siap mengikuti perjalanan nana? Siap nggak siap harus siap!
Yuk ikuti terus perjalanan sender with nana.
And jangan lupa mampir di kisahnya aa Haikal
"7 DAYS"

VCF Thankyou

fullkominn|| Jaemin StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang