☀Chapter 6 : Bergabung☀

450 56 3
                                    

*Typo bertebaran
*kata tidak baku
*kata kasar
*My AU
(AU artinya Alternate Universe, ketika sebuah cerita dibuat dengan dimensi yang berbeda dari yang seharusnya)

•M/n artinya male name (namamu)

"Hi" = Bicara
'Hi' = dalam pikiran/hati
"Hi" = Menegaskan
"Hi" = Bahasa SeSendiri

WARNING!

-Beberapa dialog/kata² ada yang diganti dan ada dialog/kata² yang ditambahkan

-Alur cerita akan berbeda dari cerita asli

-Beberapa percakapan seperti mengatur rencana untuk melarikan diri tidak ditunjukkan karena alur cerita hanya berfokus kepada trio bar².

-Ada beberapa episode dari TPN tidak dimunculkan

»»——⍟——««

»»——⍟——««

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

»»——⍟——««

"Maaf, kami mengikuti kalian" ucap ray tanpa dosa, "Karena kami penasaran, aku ingin menanyakan" sambungnya, lalu melempar bukunya ke arahku.

Yeah, untung aja aku jago menangkap sesuatu. Jadi tuh buku gak jatuh. Aku lanjut memperhatikan mereka dari atas pohon.
Ray merangkul sora, emma dan norman, "Apa yang terjadi di gerbang malam itu? Saat kalian mengantar Little Bunny untuk Conny. Habisnya, kalian terlihat sangat aneh. Meski tak berhasil, kalian tak membawa apapun" ucapnya.

"Kamu sangat cermat" puji norman.
"Pasti ada yang terjadi, kan? Katakan" tanya keitaro.

"Ternyata ray dan kei sangat cerdas" puji Sora.

"Iblis? Peternakan? Mama adalah musuh? Bukankah ini buruk?" tanya ray datar.
"Wahh. Itu sangat berbahaya." Ucap keitaro datar.

Aku dan sora menatap datar kearah keitaro 'akting mu sangat buruk' batin kami secara bersamaan.

"Mereka menangkapnya dengan cepat!" tariak emma.

"Artinya kita sangat berharga sebagai bahan makanan iblis?" tanya keitaro menyentuh codenya.

"Selain itu... Kalian percaya pada kami, lo" ucap emma.

"Hah? Tentu saja, kan? Norman takkan berbohong sebodoh ini, kalau emma dan sora sih masih mungkin" ucap ray dan keitaro bersamaan, membuat emma seketika lemas dan sora yang menatap datar mereka.

"Jadi, kalau kita melarikan diri akan ada berbagai macam masalah." ucap ray, "Pertama, jumlahnya jika kita membawa anak yang bisa..."

"Tunggu! Aku akan lari bersama semuanya. Pinjamkan kekuatanmu, Ray, Kei!" ucap emma.

"Semuanya? Kau bercanda kan? Semua ada 40 anak. Mayoritas berusia di bawah enam tahun, loh. Mama, iblis, pelacak. Faktor-faktor ini sudah membuat pelarian kita lebih sulit..." ucap ray.

»𝕋ℙℕ 𝕩 𝕄𝕒𝕝𝕖 ℝ𝕖𝕒𝕕𝕖𝕣« ✥ ᴛʜᴇʏ'ʀᴇ ɢᴇɴɪᴜꜱ ✥ TPN FanfictionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang