Rumit.

Bab 26

Sorry update nya lama yak.

Pada dasar nya tidak ada yang sangat pintar (sempurna)
Masing-masing orang punya kekurangan-kelebihan nya yang berbeda-beda.
Mereka yang katanya juara, juga mempunyai kekurangan yang jauh berbeda dengan kapasitas akal dibawah nya.
Begitupun sebaliknya.

-Leo

Selamat membaca :)

"Emang kedepan nya bakal gimana? Kedepan gimana yang lo maksud?" Leo menunduk menyudut kan Mikha hingga tubuh nya menabrak dinding di belakang nya.

"Y-ya masa lo ga ngerti, gue tau, lo pasti ngerti apa yang gue maksudー"

"Gue ulangi, kedepan bagaimana yang lo maksud?" Tanya Leo kembali, dengan nada nyaris berbisik.

"Gausah pura-pura gaー"

"Mulut lo pengen di cium ya? Banyak banget bacot nya. Gue kasih satu kesempatan buat jawab pertanyaan gue, atau lo .. mau gue cium?"

Mikha mematung mendengar bisikan itu, sekaligus deru nafas hangat Leo yang begitu terasa.

"Jadi, kedepan seperti apa yang lo maksud?"

".. Lo bisa munduran dikー"

Cup.

Hanya mengecup, tapi tidak bisa di bilang sebentar.

"Satu kesempatan lagi dengan konsekuensi yang sama" bisik Leo begitu menjauhkan wajah nya. Mikha yang tersadar men-dorong nya untuk mundur, tetapi tenaga kecil Mikha tak membuat nya bergeser sedikit pun.

"Oh mau lagi?"

"IYA! I-IYA MAKSUD GUE .. itu kan .. lo kaya raya banget .. cewe lo juga kayanya orang kaya, cantik, blasteran, sedangkan gue? Gue bahkan ga punya harta apa pun buat di banggain. Lo .. nanti nya bakal malu" Mikha tidak sadar memakai kosa-kata 'lo-gue' saat menjelaskan itu panjang lebar. Beruntung seperti nya Leo tidak menggubris itu.

Leo mengalihkan pandangan nya ke arah lain, tak habis pikir dengan kalimat yang barusan di dengar nya. Kenapa gadis di depan nya ini pikiran nya sangat sempit? Ia bahkan tidak kepikiran sampai sana! Sama sekali tidak! Leo menghela nafas gusar, lalu kembali melihat Mikha yang sedang memandang nya sendu.

"Lo ternyata bodoh ya Mik? Gue pikir .. lo itu murid paling pinter se-Wismagama, diantara banyak nya murid berprestasi. Ternyata .. lo termasuk orang bodoh" Ujar Leo panjang lebar.

Walau nama Mikha banyak tercemari, tetapi di beberapa kalangan lelaki, nama Mikha cukup baik terdengar, salah satu nya diantara teman-teman lelaki Leo.

Dulu, sebelum kejadian Mikha menabrak Leo, Leo cukup sering mendengar nama Mikha dianggung-anggung kan teman nya. Hingga Leo mengingat nama Mikha setelah mantan Revangga.

"Alah cewe lo yang tercantik di ips? Bisa saingin Mikha ga?!"

"Mikha keren ya cok? Dia wakilin sekolah kita olimpiade kimia lagi"

"Ranking 1 umum dari kelas IPA adalah Mikhaella Fannyta!"

"Posisi Mikha ga pernah diganti tiap tahun"

"Mikha cuek ya? Kebiasaan orang pinter"

"Leo! Tu Mikha yang kita maksud! Cantik kan? Pinter lagi"

"Tu cowo nya"

"Bukan bodo, di cuman ngejer-ngejer cowo itu"

"Lo ga ketarik sama Mikha, Le?"