Daily Life Of Meng Couple

Can't take my eyes off you

◇◇◇

Yosh x Kyu

=

Arsha × Valen

Warning Cringe!

●●●

Kembali lagi bersama sepasang kekasih yang menyerupai namun tidak sama dengan Kucing. Kenapa begitu?

Lihat saja kedua manusia ini sedang bermalas-malasan diatas tempat tidur mereka. Sebenarnya yang malas hanya Valen seorang sedangkan Arsha sudah bangun sejak tadi.

Weekend merupakan bagian dalam satu minggu yang paling Arsha suka. Selain karena dirinya tidak perlu memikirkan tentang pekerjaan. Arsha juga suka weekendnya dihabiskan dengan quality time bersama orang-orang kesayangannya. Ya tentu salah satunya dengan Valen.

Sedangkan Valen sendiri merupakan anak rumahan. Dirinya benar-benar serius dengan gelar anak rumahannya sampai dirinya mencari kerja yang mampu dilakukan di rumah.

Bagaimana kedua orang yang sangat bertolak belakang ini bisa bertemu? Mungkin itu bisa di ceritakan untuk kedepannya.

"Len jalan-jalan yuk hari ini?"

Waktu masih menunjukkan pukul tujuh pagi. Tapi Arsha sudah sangat terlihat segar. Mungkin karena dirinya yang terbiasa dengan bangun subuh. Sedangkan pacar koalanya itu baru saja terbangun karena gerak gerik Arsha sendiri.

Sejenak Valen membiasakan diri untuk menerima cahaya yang mulai masuk ke indra penglihatannya. Begitupun dengan sosok Arsha yang sudah ada disamping menatap dirinya dengan penuh harap.

"Pagi pagi tuh kamu harusnya bilang 'selamat pagi sayang' sambil cium aku gitu"

Satu kata? Atau satu kalimat yang muncul dalam benak Arsha adalah 'Koala gatau diri, untung gue sayang'
Tapi itu semua sepertinya tercermin di wajah Arsha. Dan Valen kembali memejamkan matanya.

"Aku tidur lagi ya" Valen kemudian menarik selimutnya sampai batang hidungnya.

"pagi Valen" Arsha yang mendengar itu langsung dengan cepat menarik selimut Valen dan mencium ujung hidungnya dengan cepat.

Valen tersenyum melihat kelakuan pacarnya yang setengah hati memberikan dirinya 'afeksi' di pagi hari.

"Kayak ada yang kurang" menggoda Arsha memang kesenangan Valen. Soalnya yang di godain juga mau-mau aja sih.

"Ish nyebelin banget, mau aku colok mata kamu"

Mata Valen yang memancarkan tingkah jailnya itu membuat Arsha kesal. Belum lagi alisnya yang naik turun. Rasa ingin mencubit seluruh wajah kekasih koalanya itu bertambah.

Untungnya sih sebelum kedua matanya benar benar di colok oleh Arsha dirinya langsung terbangun.

"Good Morning my love."

Padahal Arsha sudah sering mendengar kata-kata itu. Setiap pagi, setiap malam, setiap hari. Tapi, semua itu berhasil membuat perut Arsha terasa seperti akan meledak.

Belum lagi tangan Valen yang selalu saja menarik pinggangnya untuk membawa dirinya jatuh kepelukan kekasihnya itu setiap hari. Tentu saja di tambah dengan ciuman-ciuman ringan di sekitar pipi dan lehernya.

Belum lagi elusan elusan lembut di leher Arsha membuat bulu-bulu halusnya berdiri. Seakan-akan semua tubuhnya selalu merespin dengan baik terhadap afeksi yang diberikan Valen

"Kamu bisa gak sih gak tiba-tiba main sosor."

"Gak bisa, kamu kalau udah kesel kayak kucing garong gemes"