✯✯✯
Setelah bel pulang sekolah berbunyi, (Name) segera berlari menuju mobil yang sudah menjemputnya. Di novelnya di ceritakan bahwa (Name) adalah anak dari orang terkaya nomor 5 di Jepang. Gadis itu tinggal berdua dengan kaka laki-lakinya dan para pelayanan.
"Pak, pergi ke salon dulu, ya. " Pinta (Name) pada supirnya.
Supir itu tersenyum, sangat jarang dia melihat (Name) tersenyum saat pulang sekolah. Gadis itu setiap pulang sekolah selalu murung seperti tidak ada tujuan hidup.
"Siap!"
(Name) bersandar di kursi mobil, menatap luar jendela mobil dengan tatapan tajam. Sudut bibirnya terangkat membentuk seringai kecil.
" Akan ku tunjukkan siapa yang berkuasa disini. "
♖ 𝒬𝓊𝑒𝑒𝓃 ♖
"Anjay, cantik banget, gila." Seru (Name) yang sedang berkaca di depan cermin kamarnya.
Memperhatikan tubuh gadis yang sekarang dia tempati, badannya mulus, putih, langsing. Namun, sayangnya tubuh indah itu di penuhi dengan bekas pukulan yang kuat dan akan terasa sakit jika di pegang seidkif saja.
Gadis Yamada itu sudah 3 jam berdiri di depan kaca, memperhatikan setiap memar yang ada di tubuh indahnya.
Tok
Tok
Tok
Suara ketukan pintu mengalihkan perhatian (Name) dari aktivitasnya.
"Nona, anda tidak mau makan malam? Tuan muda hari ini pulang." Ucap seorang pelayan wanita dari luar kamar.
Krucukkk~
(Name) memegangi perutnya yang tiba-tiba berbunyi, menandakan bahwa perutnya perlu di isi makanan. Ia baru ingat kalau dia belum makan dari tadi siang.
"Makan dulu deh sekalian minta izin buat tinggal sendiri."
Gadis bersurai pink itu berlari menuju pintu, "Baiklah, aku akan makan." Ucap (Name) dengan senyuman cerah di wajah cantiknya.
Pelayan wanita tadi tertegun melihat (Name) yang tersenyum cerah. Semenjak masuk SMP (Name) sangat jarang tersenyum.
"Nona muda! Anda sangat cantik! Benar-benar cantik!" Tanpa sadar pelayan itu mengungkapkan isi hatinya dengan pandangan terharu.
(Name) yang mendengar itu mengulum senyum lembut, "Tentu dong, (Name) gitu loh~ yaudah ya, aku ke bawah dulu."
Dengan cepat gadis itu berlari menuruni tangga menuju dapur seperti singa yang mengejar mangsanya.
"Santai saja, tak usah tergesa-gesa."
Yamada Renzo menatap kearah adiknya yang makan dengan lahap seperti gembel yang tidak pernah di beri makan selama bertahun-tahun.
"Hehe, anu.. ka enzo." Panggil (Name) di balas lirikan dingin oleh Enzo.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐐𝐮𝐞𝐞𝐧 || 𝘽𝙡𝙪𝙚 𝙇𝙤𝙘𝙠 𝙭 𝙁𝙖𝙢𝙖𝙡𝙚 𝙍𝙚𝙖𝙙𝙚𝙧
Fantasy19+ __________ -𝙼𝚎𝚗𝚌𝚎𝚛𝚒𝚝𝚊𝚔𝚊𝚗 𝚝𝚎𝚗𝚝𝚊𝚗𝚐 𝚜𝚎𝚘𝚛𝚊𝚗𝚐 𝚐𝚊𝚍𝚒𝚜 𝚢𝚊𝚗𝚐 𝚝𝚒𝚋𝚊-𝚝𝚒𝚋𝚊 𝚖𝚊𝚜𝚞𝚔 𝚔𝚎𝚍𝚊𝚕𝚊𝚖 𝚗𝚘𝚟𝚎𝚕 𝚢𝚊𝚗𝚐 𝚍𝚒𝚊 𝚋𝚊𝚌𝚊. 𝙱𝚊𝚐𝚊𝚒𝚖𝚊𝚗𝚊 𝚍𝚎𝚗𝚐𝚊𝚗 𝚗𝚊𝚜𝚒𝚋𝚗𝚢𝚊? 𝙼𝚊𝚛𝚒 𝚔𝚒𝚝𝚊 𝚕𝚒𝚑𝚊�...