I

898 69 4
                                    

••

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

••

Semenjak dia datang..

Semilir angin musim semi berhembus kencang di bawah teriknya sinar matahari, suasana hangat menyelimuti kota yang padat.

Seorang gadis terduduk di kursi di dekat pohon rindang yang dingin sambil menikmati roti yang di lapisi mentega dengan isian keju yang ada di depan nya dengan nikmat.

"Oh, Reo yang membelinya?, ucapkan terima kasih kepadanya ya, nagi, kamu juga, jangan membuat reo repot terus!"

Hanya suara riang yang terdengar, gadis itu terlalu menikmati sajian yang ada di depan matanya hingga tak sadar bahwa ada satu mata yang memperhatikannya

Lelaki itu hendak mengajaknya berbicara, ia maju dan hendak bertanya

••

"apa kursi ini kosong?"

Katanya, sontak gadis itu mengangkat kepalanya dan menatap netra teal cerah indah milik lelaki tersebut, ia tersenyum, mengangguk sekilas dan mempersilahkan nya untuk duduk disampingnya

"..tentu saja, duduklah, aku juga kesepian disini, hehehe!"

Mendengar tanggapan gadis di depannya, lelaki itu berterima kasih dan duduk disampingnya, dan memperhatikan wajah manis gadis itu.

Pipi yang mengembung di sertai rona merah di wajahnya, matanya yang menutup tersenyum juga surai ivory miliknya yang halus dan terawat.

First impression nya ketika bertemu gadis itu, dia, dia sangat cantik.

Tidak ada yang membuka obrolan di antara mereka berdua, rasanya sangat canggung, tak lama akhirnya salah satu dari mereka membuka pembicaraan

"Siapa namamu?"
"Itoshi Rin."

Gadis itu terlihat tidak asing dengan nama tersebut, sepertinya temannya pernah menyebut nama itu beberapa kali

"Adiknya sae?"

"Jangan menyebut nama itu di depan wajahku."

"Oh..ya, maafkan aku.

Melihat wajah rin yang lucu gadis itu terkekeh geli, gadis itu lucu tapi menyebalkan, itu tanggapan rin ketika melihatnya tertawa, gadis itu kembali tersenyum sambil memberikan tangannya kepada itoshi rin.

"Hehehe, iya, salam kenal, namaku Nagi [name], senang bertemu denganmu, Itoshi Rin!"

..Hidupku sedikit lebih berwarna.

Missing Puzzle - Itoshi Rin ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang