Perasaan Derga

484 34 0
                                    

.
.
.

Keesokan harinya di sekolah styga lebih tepatnya jam 13:00

Derga dkk menatap aneh ketua mereka yang sedari tadi senyum senyum gak jelas

"Pssh dia kenapa?? " tanya lio

Arkan mengangkat bahu nya dan mengeleng

"Hah~ lo kenapa cakra" tanya Derga

"Hm? Ah kepo lo"

Derga menatap kesal Cakra lalu memukul kepalanya

"Au apaan?! "

"Lo yang apaan aneh"

Ucap derga lalu pergi dari sana

"Dia... Lagi pms kah? " bodoh cakra

Kembali ke sisi Derga,ia merasa aneh juga sama dirinya kenapa??
Gaktau juga, ia berjalan keluar dari sekolahnya mengambil motor lalu..

Ia melihat siluet seseorang dari kejauhan

"Keyra ya? " gumam nya

"Hai kak" sapa keyra

"Hmm Hai"

"Kak cakra ada kan? "

"Masuk aja sono... Kalian mau double date ato gimana? " heran Derga saat melihat pasangan Gavin dan vexara yang sedang berbincang di sana

Keyra mengangkat totebag yang ia bawa dari tadi dan mengagguk

"Bagitu gue duluan ya"

"Hati hati kak! "

Skip.

Di rumah Derga

Ia meletakan motornya lalu pergi masuk ke rumah nya yang kacau itu

Prang!

"LEBIH BAIK LO PERGI DARI SINI SIALAN! "

"INI RUMAH GUE! GUE YANG BAYAR DAN KARTU RUMAH INI ATAS NAMA GUE, JADI LO YANG SEHARUSNYA PERGI! "

"AKH LO.. "

PLAK!

Derga hanya menghela nafas pelan ia memasuki kamarnya lalu langsung tidur 

Cukup berat baginya untuk tinggal di rumah yang berantakan ini, kenapa dia gak ke apartemen nya?

Itu tadi ada sedikit masalah di apart jadi dia pulang ke rumah ini untuk sementara

Yap ia tumbuh tampa kasih sayang kenapa? Ia anak hasil kesalahan orang tua nya jadi gitu deh...

Jam berganti, malam terus bergulir
Tapi Derga masih belum bisa memasuki mimpi

Ia mengusak rambutnya lalu mengambil jaketnya untuk pergi keluar

Derga berkeliling dengan motornya menikmati jalanan yang cukup sepi lalu ia berhenti di sebuah kafe yang masih buka

.
.
.

"Selamat datang"

"Tolong short cake dan coffe latte nya" ucap Derga

"Baik akan segera di siap kan"

Selang beberapa lama pasanan nya sampai tapi yang bikin Derga heran kenapa orang ini ikut duduk

"Nih pesanan mu"

"... Lo saira"

Saira mendengkus kecil ia melihat ke arah jendela kafe lalu bertanya

"Kenapa lo bisa sampai di sini hm? Jam segini lagi"

Derga menjawab "gue gak bisa tidur"

"Bagitu... Pfft"

Yandere girl❦ (femdom) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang