menunggu

350 30 0
                                    

.
.
.

Di dalam sebuah ruangan yang hanya di terangi oleh cahaya remang remang, terdapat dua sepasang kekasih sedang berpadu kasih

Keyra menatap kekasihnya yang seperti nya sudah lelah, dengan perlahan ia mengecup dahi cakra

"K-key... Aku"

"Sudah larut, tidurlah biar aku yang membereskan semuanya ya"

Cakra sudah tidak bisa membalas, tenggorokan nya terasa kering, matanya juga sudah sangat berat

Lalu tampa ia sadari ia sudah pergi ke alam mimpi

Keyra mengelus surai coklat milik cakra lalu ia beranjak dari ranjang menuju kamar mandi

Tak lama ia kembali membawa sebaskom air hangat dan mulai membersihkan tubuh cakra dengan lembut

Selagi membersihkan keyra terus menatap bercak di tubuh cakra, wajah nya mulai memerah saat mengingat kejadian beberapa jam yang lalu

Ia mengelus bercak akibat tali yang sebelum nya melilit tubuh indah milik kekasihnya

"Ah aku tidak akan membiarkan dia memakai itu lagi" gumamnya

Skip!

Di sekolah

Seluruh teman Cakra menatap nya dengan tatapan tajam

"Kanapa kalian natap gue kek itu? " binggung cakra

"Lo.... Habis ngapain" ucap Zio sembari menarik turun kera seragam cakra

"Anjir merah bet tu leher, keknya sampai bawah deh"ucap Bara

Cakra berdehem kecil lalu kembali menaikan kera seragamnya hingga menutupi lehernya

" bukan urusan lo pada"datar Cakra

Bara berdecih untung Bara sabar kalo enggak pasti sudah ia...

Bugh!

"Eh! " kaget Bara

Cakra meringis kecil saat lio datang dan memukul bahunya

"Gue dapet bocoran ulangan ges" bangga Lio

....

"BAGI COK! "

"ANJER KEREN LO BAGI BAGI!! "

"LIO FOTO DAN KIRIM KE GUE"

"MINGGIR GUE JUGA MAU"

".... "

"Bangke diam dulu woi! " kesal Lio

"Nanti gue kirim ke grup" lanjutnya

Seluruh anggota..... Bersorak senang, Lio sedikit menyesal sudah memberi tahu anak anak Derios

Lalu tak lama antensinya teralihkan saat melihat warna merah panjang dari leher ketuanya

"leher lo kenapa? "

"Biasa dia sama keyra ehem ehem" jawab Bara

Lio ber oh ria, lalu ia mendudukan dirinya di samping kembarannya

"Derga mana? " tanya cakra

Bara menunjuk ke arah kursi yang berada di sudut markas mereka

"Tidur kali dia"

"Hmm yaudah biarin aja"

Di sisi Derga

Sebenarnya dia tidak tidur, di sudut sana ia sedang mencoba menghubungi kekasih nya yaitu saira

Ah Derga takut hatinya tiba tiba gelisah tapi perasaan tersebut hilang saat Saira kembali menelpon nya

"Apa? "

Yandere girl❦ (femdom) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang