Happy ending
.
.
.
.
."Kemarilah" ucap aksa meminta elvio masuk kedekapannya
20 menit kemudian
Setelah memastikan elvio tertidur Aksa pun ikut menyusul
______________________________________
Jam 16.00
"Hey baby ayo bangun dulu" ucap aksa lembut
"15 menit lagi kak" lirih elvio
"Tidak ada 15 menit baby, ayo bangun atau kakak seret kamu ke kamar mandi" ancam Aksa
"Iya iya ini vio bangun" ucap elvio dengan kesalnya
"Mau kakak gendong?" Tawar Aksa yang hanya dijawab dengan anggukan kecil
"Kkkk lucu banget sih baby Fernandes" kekeh Aksa
"Vio bukan bayi ya, kalo kakak pengen punya bayi adopsi aja" gerutu elvio
"Emang baby ga takut kalo kakak adopsi bayi?" Tanya Aksa
"Gak!"
"Yakin? Nanti kasih sayang kakak ke baby bakal ke bagi loh" ucap aksa
"Gapapa, lagipula selama ini vio udah kekurangan kasih sayang jadi udah biasa bagi vio kalo vio ga disayangi" ucap elvio yang mampu membuat hati Aksa mencelos
"B-baby kakak minta maaf tadi kakak cuma bercanda dan kak Aksa dan kakak yang lainnya juga minta maaf karna menaruh baby di panti asuhan sehingga baby tumbuh dengan kekurangan kasih sayang tapi percayalah kak Aksa dan kakak yang lainnya sangat menyayangi baby jadi baby kalo butuh apa apa jangan segan kasih tau ke kak Aksa dan kakak lainnya" ucap aksa tulus
"Iya kak gapapa lagi pula kakak naruh vio di panti asuhan juga karna ada alasannya" ucap elvio yang dibalas dengan tangisan dan senyuman haru dari aksa
"Kakak jangan nangis vio ga suka kak Aksa nangis" ucap elvio sembari menghapus air mata Aksa
"Iya, yaudah kalo gitu baby mandi dulu kak aksa mandiin" ucap aksa lalu menggendong elvio ke kamar mandi
Kamar mandi
Sesampainya di kamar mandi Aksa langsung mendudukkan elvio di wastafel lalu membuka pakaian elvio dan memandikannya
20 menit kemudian
Pakaian elvio
"Adik kakak kok lucu banget sih" gemas Aksa
"Isss elvio ga lucu ya elvio tu ganteng kayak kakak tapi masih gantengan vio" kesal elvio
"Masa sih? Tapi kok kakak liat baby ga ada ganteng gantengnya malah ke imut" goda Aksa
"Isss kakak ngeselin banget sih, pokoknya vio itu ganteng dan vio juga ga mau ngomong sama kak Aksa lagi" teriak elvio kesal lalu meninggalkan Aksa
.
Tingg
Ruang keluarga
"Huaaa kakak" tangis elvio sembari menghampiri Victor
"Baby kenapa nangis? Siapa yang bikin baby nangis?" Tanya Victor
"Kak Aksa hiks" Isak elvio sembari menunjuk Aksa yang baru saja turun
"Emangnya baby diapain ma kak Aksa sampai nangis?" Tanya Leonard
"Kak Aksa bilang hiks kalo vio itu ga ganteng hiks" ucap elvio dengan Isak tangisnya
"Tapi itu kenyataan baby" ucap aksa yang mana malah membuat tangisan elvio tambah keras
"Sstt nanti kak Aksanya kakak marahin sekarang baby berhenti nangis dulu nanti baby bisa sesak kalo nangis terus terusan" ucap Leonard
"Iya hiks"
"Sudah minum susumu dulu" ucap Xavier sembari memindahkan elvio ke pangkuannya lalu memberikan elvio susu dalam dot
10 menit kemudian
Saat ini susu elvio sudah habis dan elvio juga sudah berhenti nangis
"Kakak" panggil elvio
"Ada apa baby?" Tanya Vian mewakili saudara saudaranya
"Yeontan dimana kak? Vio mau main sama yeontan" ucap elvio
"Yeontan di taman, ayo biar kakak yang menemani baby" ucap aksa
"Tidak, vio masih marah sama kakak" tolak elvio
"Yaudah kalo vio masih marah sama kakak berati tidak ada bermain bersama yeontan" ancam Aksa
"Baiklah vio maafin" ucap elvio terpaksa
"Baiklah, ayo kita ke taman" semangat Aksa lalu menggendong elvio ke taman
.
.
.
.
.
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
Overprotektif Brother
FantasyElvio yang selama ini tinggal di panti dan berharap suatu saat nanti akan ada yang mengangkatnya namun bagaimana jika elvio harus menerima kenyataan bahwa dia adalah anak bungsu dari keluarga Fernandes yang memang sengaja dititipkan di panti karena...