BAB 1

90 4 0
                                    

ASSALAMUALAIKUM GUYS APA KABAR?

KALIAN SEMUA TAHU CERITA INI DARI MANA NIH?

SEMOGA KALIAN SUKA YA SAMA CERITA AUTHOR HEHE...

BUAT YANG MINTA UP CEPET, TOLONG SABAR DAN DI TUNGGU YA!!

TOLONG VOTE AND COMMENT, JANGAN LUPA FOLLOW JUGA!!

*
*
*
*
*
*
*
*
*
*

HAPPY READING!!!

Pagi ini tepat pukul 06:00 pagi, gadis yang masih duduk di bangku SMP kelas VII itu terbangun dari tidurnya dengan wajah yang berseri, karena hari ini adalah hari ulang tahunnya, ya hari ini adalah hari ulang tahun Zila Anindila Xavier yang ke 14 tahun.

Zila terbangun dengan bibir mungil yang tak henti hentinya tersenyum manis yang menggambarkan suasana hatinya saat ini, bagaimana tidak senang, karena setiap ulang tahun Zila selalu menunggu hadiah dari teman sedari kecilnya yang tidak pernah lupa memberikan hadiah ulang tahun untuk Zila.

Segera gadis itu bergegas menuju ke kamar mandi, setelah 15 menit lamanya gadis itu keluar dari kamar mandi dengan badan yang lebih segar, setelah itu Zila memakai seragam sekolah, menyisir rambut panjangnya yang dibiarkan tergerai begitu saja, memakai bedak tipis, memakai liptint, memakai jam tangan, memakai parfum dan memakai sepatu sneakers nya, setelah selesai bersiap kini gadis itu menyambar tas sekolahnya dan turun menuju meja makan.

Tap... Tap...Tap...

"Good morning mommy, Daddy and Abangku tersayang" sapa Zila dengan senyum manisnya.

"Morning sayang" ucap mommy Sisi

"Morning baby girl" ucap Daddy Denan

"Morning sweet heart" ucap Dafa Andreas Xavier kakak laki-laki Zila

"Duduk sayang sarapan dulu" ucap mommy Sisi

"Hmm... Baunya harum banget mom, pasti rasanya enak banget nih" ucap Zila

"Iya dong mommy sengaja masak spesial kesukaan putri cantik mommy" ucap mommy Sisi

"Thank you mom" ucap Zila sembari mengecup pipi mommy nya

Cup

"Ekhmm... Cieee yang hari ini ulang tahun, abangnya nggak di cium juga nih?" Goda Dafa

"Nggak mau sebelum Abang kasih Zila hadiah dulu" ucap Zila sambil memalingkan wajahnya

"Udah kok nih lihat" ucap Dafa sembari mengeluarkan jepitan rambut bergambar bunga matahari dari sakunya

"Loh bukannya itu yang kemarin Zila mau beli di mall tapi udah keduluan sama orang lain ya bang" ucap Zila dengan bingung

"Iya dan sekarang udah jadi milik adek" ucap Dafa sembari memasangkan jepit rambut itu ke rambut panjang Zila

"Thank you Abang, Zila suka banget sama hadiahnya" ucap Zila

"Sekarang ciumnya mana?" Ucap Dafa

"Hehe Abangku tersayang makasih ya adek sayang banget sama Abang" ucap Zila sembari mengecup pipi Dafa

My World ZILATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang