a little about 9's fams ;
Adrian ; kuliah, punya usaha sendiri (cafe kecil-kecilan) satu kampus sama Gael, Ganen.
Gael, Ganen, Aley ; sepupuan.
Oce, Sofia ; sepupuan.
note : perbedaan 9's home sama 9's fams?
9's home judul cerita mereka,
9 fams nama grup mereka.ㅤ
ㅤ
ㅤselamat membaca
"BRENGSEK LO! ANJING! BIADAB! BAJINGAN LO GANEN!"
"UDAH ANJING! ADRIAN!"
Adrian nampak membabi buta menghajar Ganen meski cowok itu sudah lemas tak berdaya akibat pukulan darinya. Namun Ganen tidak berontak atau bahkan menyerang balik, ia pasrah.
Sedangkan enam remaja yang menyaksikannya hanya diam saja. Tak berniat menghentikan aksi brutal Adrian. Hanya saja Gael sejak tadi terus berusaha keras menghentikan Adrian.
"UDAH, SETAN! LO BISA BUNUH GANEN!"
"ITU YANG GUE MAU! MATI LO, BANGSAT!"
Namun setelah itu aksi Adrian terhenti ketika seseorang menarik tubuhnya lalu menghantam rahangnya cukup kuat hingga tubuhnya hampir oleng.
"Kekerasan nggak bakal bikin masalah selesai."
"Kenzo!"
Sang pelaku yang sudah menghajar Adrian tidak lain adalah Arkenzo, kekasih Aley. Cowok itu berjalan menghampiri kekasihnya yang sedang memeluk seorang gadis yang tengah menangis tersedu-sedu.
"Cari masalah lo, bangsat. Hampir mati 'kan." Gael mencibir seraya membantu Ganen untuk bangun.
"Aley, kamu ikut aku, ada yang mau aku omongin sama kamu."
Mendapat tatapan penuh intimidasi dari sang kekasih membuat Aley gentar. Ia melepaskan pelukannya dari Oce, yang mana posisinya digantikan oleh Sofia.
"Pergi aja, Oce sama kita-kita," kata Sofia ketika Aley terlihat ragu untuk meninggalkan mereka.
"Ayo."
"Iya..."
Sepasang kekasih itu pergi, nampaknya di antara mereka juga ada yang harus diselesaikan.
"Bangsat!"
"Udah, Om!" Demon yang sejak tadi diam menghampiri Adrian yang masih terlihat tidak puas menghajar Ganen.
"Bisa-bisanya lo selingkuhin Oce, anjing! Lo pacaran sama Oce bukan baru sebulan, dua bulan! Di mana otak lo nyelingkuhin cewek sebaik Oce, hah!? Bajingan! Bisa-bisanya lo selingkuh sama cewek yang baru lo kenal! Setan lo!"
Demon tak banyak bicara, ia hanya menepuk-nepuk pundak Adrian untuk menenangkan cowok itu. Pasalnya Demon juga sangat marah bercampur kecewa dengan Ganen. Ia juga ada rasa ingin menghajar cowok itu tapi sepertinya Adrian sudah cukup memberikannya pelajaran.
"Rey, bantu gue bawa Ganen," titah Gael pada Rey. Mereka berdua membantu Ganen untuk bangkit agar segera diobati.
"Shit." Ganen mendesis saat merasakan tubuhnya terasa remuk.
"Pengen gue injek-injek lo sebenernya," cibir Gael kesal namun tetap membantunya.
"Buang-buang tenaga bantuin bajingan kayak dia! Biarin aja sampe mati!"
YOU ARE READING
9'S HOME
Teen Fiction"Mereka tidak selamanya, tapi mereka abadi." Ini kisah persahabatan antara sembilan remaja ; Aleyra, Oceane, Lyncia, Sofia, Adrian, Ganendra, Gaelano, Demon, dan Rey. [ terdapat beberapa kata kasar, harap bijak dalam membaca ] ...