8.Apakah Sudah Berakhir?

59 12 2
                                    

Rin & sae pun mengantar teman-temannya pulang,beserta mengembalikan mobil kunigami,saat meraka sampai di rumah kunigami,mereka langsung disuguhi banyak pertanyaan dari bunda kunigami.

"Eh ada nak rin,gak jadi liburan?,oh ya mana kunigami kok mobilnya sama kamu?"-bunda kunigami "e-eee anu itu bun,kuncinya" ucap rin ragu akan memberitahukan hal yang sebenarnya "anu apa nak rin?"-bunda kunigami "itu bun kunigami udah gak ada" ucap rin ragu-ragu takut salah mengucapkan "gak lucu ah rin,mana kuni?,kamu umpetin kan"-bunda kunigami.

"Engak bunda,kunigami sudah tiada dibunuh oleh kira" ucap rin merasa bersalah "maafin rin bunda,rin gak bisa selamatin kunigami" sambung rin "gak,ini gak mungkin,pasti kamu bohongkan rin" ucap bunda kunigami sambil mulai meteskan air mata.

Saat rin ingin membalas perkataan bunda kunigami,Tiba-tiba ia ditarik oleh sae ke belakang dan sae yang didepan berhadapan dengan bunda kunigami yang masih menangis,kemudian sae mulai berjongkok berniat menjelaskan secara detail,atas kejadian yang menimpa kunigami.

"Gak nak sae,engak mungkin kuni ninggalin bunda secepat ini hiks" ucap bunda kunigami yang mulai menjatuhkan dirinya ke kepelukan sae "bunda yang sabar ya semua sudah diurus oleh pihak yang berwajib" ucap sae sambil menurut punggung wanita paruh baya tersebut "kita masuk yok bunda,udah malam,nanti bunda masuk angin" ucap sae sambil membawa wanita paruh baya itu masuk kedalam rumah.

Setelah membawa bunda kunigami kedalam rumah,sae pun keluar menghampiri adik semata wayangnya itu "gimana bang keadaan bunda kunigami" tanya rin cemas "gak papa beliau cuman butuh waktu buat nerima keadaan"-sae "rin ngerasa bersalah deh bang sama bundanya kunigami"-rin "rin,dengerin gw,lo gak salah gak ada yang salah disini,ini udah takdir" ucap sae sambil menangkup pipi adiknya itu "terus sekarang bundanya kuni gimana bang"-rin "tadi gw udh nelpon chigiri buat nemenin bundanya kunigami"-sae.

Beberapa menit kemudian terlihat chigiri sudah smpai dirumah kunigami "sae bunda gak papa kan?" tanya chigiri "gak papa cuman syok aja,tapi udah tenang kok"-sae "syukur deh"-chigiri "yaudah kita pulang dulu ya ri,jagain bunda kuni baik-baik"-sae "pasti itu mah"-chigiri.

Sesampainya dikediaman itoshi,mereka disambut oleh seorang wanita paruh baya,yang merupakan ibu dari itoshi brothers "rin,akhirnya kamu pulang" ucap oka-san memeluk rin "oka-san rin kangen oka-san tau" ucap rin membalas pelukan tersebut "gw engak nih" ucap sae menyela pembicaraan ibu dan anak itu "kan gw udah ketemu lo dari tadi,gimana sih" ucap rin kesal,terdengar kekehan pelan dari seorang wanita paruh baya,yang sedang melihat perdebatan kecil kedua putranya itu "udah yok masuk bunda udah masak"-oka-san "yey oka-san yang terbaik" ucap rin memberikan jempol kepada oka-san.

Mereka bertiga pun masuk kerumah dan mulai makan malam,setelah selesai makan malam rin menghampiri sae yang sedang asik bermain bersama kucing kesayangan mereka, "bang,Kira-kira si kira berhasil dipenjara gak ya" tanya rin "gak tau sih,semoga aja berhasil"-sae,setelah itu mereka berdua bermain bersama kucing kesayangan mereka.

*Hai para readers segini dulu ya buat hari ini jangan lupa vote ya & kalo ada typo mohon dimaafkan dan author juga mengucapkan selamat hari raya idul fitri buat yang merayakan maapin kalo author ada salah sama kalian hehe bye-bye👋

Mall Kosong || Blue Lock [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang