~Aku terdiam. Termenung dan melamun. Hampa dan kosong. Langit-langit kamar yg sama. Ruangan yg sunyi serta sepi. Aku sendiri. Menatap takdir yg memilukan hati. Bila ku ingat kembali. Waktu berlalu tanpa ada yg bisa kuingat. Semua berlalu begitu saja.
Aku. Siapa aku?.
Hari ini. Malam ini takbir menggema di mana-mana. Pertanda esok kan lebaran. Namun anehnya aku malah membisu. Dibandingkan beriang. Ada yg salah,kata hatiku. Tak ada kebahagiaan. Lagi-lagi yg terasa hanya sunyi dan sepi.
Apa yg salah? Hidupku? Waktu yg kuhabiskan?
Aku. Aku terkadang berharap dunia berakhir lebih cepat. Saat orang-orang tersenyum. Sedangkan aku terdiam dalam lamunanku.
Ku lirik orang-orang yg berlalu-lalang. Beramai berhilir mudik.
Apa?. Apa rasanya kebahagiaan yg mereka rasakan?.
Entahlah. Anehnya aku berharap senyuman mereka berakhir berubah menjadi dingin,gelap, kelam sepertiku.
Harapan?. Di hari yg baik yg ditunggu-tunggu semua orang. Di dalam hatiku. Aku berharap orang-orang yg berbahagia mendapat sedihku walau tak sebanyak bagianku.
Salah? Apa aku salah? Aku hanya ingin mereka merasakan hal yg sama denganku.
Ah. Apa mereka juga sudah pernah sakit dan sedih sepertiku? Benarkah?
Hmm. Tetap saja. Aku berharap bisa melihat dengan mataku. Bagaimana mereka menderita.~
Arii_chaan-
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
