"lian"

0 0 0
                                    

*"lian"*

Bunda"* ucap Killian dan menutup pintu, ia baru saja tiba dirumah nya

Kenpa baru pulang? "*

Maaf bun"*ucap Killian pelan

Kamu nggak nemenin ailee? *" ucap sang bunda 

Killian mendekat dan memegang tangan sang bunda

Bun, Killian dari rumah ailee, tapi  perginya cepat, soalnya nira belum minum obat "*ucap Killian

Nak, "* bunda mengelus pipi sang anak

Bunda harap tidak ada hubungan lebih antara kamu dan nira "* bunda berkta dengan pelan

Tenang aja bun"*ucap Killian

Sana tidur atau mau makan? "*ucap sang bunda

Udah nda, ailee tadi masak nasi goreng"*ucap Killian

Oke, sana masuk kamar, ailee ada dikamar"*ucap sang bunda

Kenapa ailee ada disni nda"*ucap Killian heran

Kamu nggak suka? "*ucap bunda

Bukan gitu nda"*ucap Killian pelan

Flashback

Bunda menelfon ailee
Ailee mengunakan tlfon rumah

Halo bun"*

Halo syg, lian bareng kamu? "*

Iya bun, tapi tadi, lian udah pergi, izin nongki katanya bareng temennya"*ucap ailee

Awas dia pulang"*ucap bunda marah

Bunda jangan marah, lian nggak mau , ailee yang nyuruh lagi pula udah lama lian nggak nongki nongki bareng mereka"*ucap ailee

Oke bunda nggak akan marah ke lian, tapi kamu datang tidur disini ya, kan mma kamu nggak ada "*ucap bunda

Tapi"*

Nggak ada tapi tapian, 15 menit supir udah sampai disana dan jemput kamu"*

Flashback off

Nda makasih mau jaga ailee"*ucap Killian

Iyaiya, udah sana mandi terus tidur"*

Umachh"*Killian mengecup pipi sang bunda

Killian memasuki kamarnya, dan menghidupkan lampu kamarnya. Bisa ia lihat gadisnya , tertidur dengan nyenyak tanpa terganggu ia menghidupkan lampu kamar. Lian dengan langka pelan pergi ke kamar mandi untuk mandi,

Akrrrrrrr, aileee berteriak setelah melihat lian keluar dari kamarnya

Jangan teriak anjir"*ucap lian

Kenapa keluar pake handuk, cepat pake celana"*ucap ailee dan menutup matanya

Nggak usah munafik ai, loh udah lihat semuanya"*ucap Killian dan tersenyum remeh

Tapi nggak gitu juga "*ucap ailee

Mau gw buka disini? "*ucap Killian

Ihh mesum"*

Tenang aja gw nggak selerah nyentuh lo"*ucap Killian dan melangka menuju lemari mengambil baju dan kembali kekamar mandi.

Ailee menunduk sedih sampai Killian keluar dari kamar mandi

Kenpa sedih? "*ucap Killian

Duduk sini"*ucap ailee memukul tempat disebelahnya

Killian mendekat dan duduk disebelahnya

Berhadapan ya"*ucapan ailee  dan membalik badannya menghadap Killian

Killian menatap wanita nya dengan tajam

Lian *"

Hmm"*

Aku nggak akan lepasin kamu, sampai kamu yang lepasin aku, aku nggak perduli dibilang nggak punya harga diri, yang terpenting kamu nggak lepasin aku"*ucap ailee

Ailee, kamu nggak akan pernah lepas dari aku, tapi jangan senang dulu, ini bentuk pembalasan ku "*ucap Killian kecut

Ailee mencoba tegar dan tersenyum, agar terlihat tidak terluka dengan kata-kata Killian

Aku masih yakin, kamu bakal balik, aku nggak akan pernah sia-siakan kesempatan untuk dapetin kamu lagi, "*ucap ailee

Seharusnya kamu sadar diri ailee, tapi baguslah kita bisa tersiksa bersama-sama"*ucap Killian

Kenapa kita?, harusnya itu hanya aku lian"*ucap ailee

Dengar aileee, aku gagal melindunginya darimu, kau bagaikan monster bagi dia, maka nikmatilah kesengsaraan ini *" ucap Killian

Hoammmm, aku mengantuk "*ucap Killian dan menutup kain di badannya lalu tidur

Lian, ai belum bicara"*ucap ailee

Tidur ai , sebelum gw keluarin lu dari sini"*ucap Killian

Ailee langsung membaringkan tubuhnya, dan berbalik memeluk Killian,

Killian tidak menolak dan tidak membalas pelukan itu , ia membiarkan wanita itu tidur nyaman.


departed angel Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang