Chapter 10 : Solusi

41 6 0
                                    

Semenjak malam itu ananti jadi membekukan apapun yang ia sentuh termasuk makanan

Karena hal tersebut setiap kali mau makan anna akan menyuapi ananti dan membantunya minum, ananti sudah menolaknya tapi anna bersikeras

Secara tidak sadar ananti jadi takut menyentuh seseorang atau seseorang menyentuhnya, karena itulah dia kembali mengurung diri di kamar tapi kali ini anna bisa keluar masuk dengan mudah

Soalnya dia masih memegang kunci kamar mereka

Nah sekarang mari kita berpindah ke pasangan suami istri arandelle

"Bagaimana?" tanya agnarr menatap sang istri

"Dia masih membekukan apapun yang ia sentuh, aku tidak tahu mengapa jadi seperti ini" ucap iduna menghela napas

"Penyebabnya bisa dipikirkan nanti, sekarang kita harus memikirkan bagaimana caranya agar ananti berhenti membekukan apapun yang ia sentuh" ucap agnarr

"Jika dibiarkan keseharian ananti bisa terganggu" lanjut agnarr memangku dagunya kayak pose anime lagi berpikir

Pasangan ini pun terdiam memikirkan solusi yang tepat untuk mengatasi masalah nanti

"Oh ya baju yang ananti kenakan tidak membeku kan?" ucap agnarr

"Y-ya, aku baru sadar" ucap iduna mengangguk

"Jika bajunya tidak membeku bisa saja........." gumam agnarr

"A-apa?"

"Bagaimana jika ananti memakai sarung tangan? Dengan begitu tangannya takkan menyentuh barang secara langsung dan......" ucap agnarr menatap iduna

"Dia tidak akan bisa membekukan apapun yang ia sentuh lagi!" ucap iduna mengerti

"Tapi jika ananti harus memakai sarung tangan setiap hari dan tidak boleh melepaskannya itu pasti panas, ananti tidak boleh terlalu panas atau dia akan sakit lagi" ucap iduna

"Kita butuh kain semacam sutra agar tangannya tidak kepanasan" ucap agnarr

"Kain seperti itu tidak dijual di Colombia, mereka semua sudah terbiasa dengan panasnya matahari" ucap iduna

Set

"Aku akan meminta tolong bantuan kakak" ucap agnarr pindah ke mejanya

Agnarr pun menulis surat untuk sang kakak

Isinya :

Kakakku tersayang ini aku adikmu Agnarr Arandelle, aku mau meminta beberapa kain yang tidak akan panas jika dipakai seharian bahkan berhari-hari.

Ini keadaan darurat, saya harap kakak dapat membantuku

Terimakasih

From : Agnarr Arandelle

Sret

Agnarr memasukkan suratnya ke dalam amplop lalu mengcapnya dengan stempel kerajaan

Srak

"Aku akan ke kota sekarang mungkin sore atau malam aku baru pulang, sampai saat itu tolong jaga anak-anak" ucap agnarr berdiri

"Hati-hati" ucap iduna memeluk agnarr

Cup

"Aku pergi" ucap agnarr mengecup kening sang istri

°❈° ≫≪ °❈° ≫≪ °❈° ≫≪ °❈°

Mari kita berpindah ke ananti dan anna

Magic Is Not Everything (DROP) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang