Chapter 6 : Bruno Menghilang

56 8 2
                                    

Nanti ada lagu yang author bikin sendiri mungkin hasilnya jelek tapi author harap kalian menyukainya

Untuk nadanya kalian bisa membayangkannya sendiri

Happy Reading♡⃛◟( ˊ̱˂˃ˋ̱ )◞⸜₍ ˍ́˱˲ˍ̀ ₎⸝◟( ˊ̱˂˃ˋ̱ )◞♡⃛













Seminggu setelah upacara pemberian camilo semuanya kembali seperti semula

Mereka kembali bermain seperti biasanya kecuali mereka lebih sering bermain bertiga

Semenjak upacaranya abuela meminta camilo untuk menbantu warga desa dengan karunianya

Camilo bisa berubah jadi siapapun sehingga dia bisa menjadi apapun yang diinginkan penduduk desa, dia bisa menjadi penjaga keledai, mengasuh anak walau dia juga masih anak-anak

Karena itulah dia sangat sibuk dan tidak bisa bermain dengan mereka

"Ini sudah jadi" ananti memberikan boneka yang ia jahit sendiri pada mirabel

Mirabel mengambil boneka yang penampilannya mirip sekali dengannya

"Ini sangat bagus! Aku sangat menyukainya!" ucap mirabel memeluk erat boneka itu

"Well tidak sulit untuk membuatnya jika kau terbiasa menjahit tapi aku senang kau menyukainya" ucap ananti tersenyum

"Well tidak sulit untuk membuatnya jika kau terbiasa menjahit tapi aku senang kau menyukainya" ucap ananti tersenyum

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Sekarang kita memiliki boneka yang sama!" ucap anna memegang bonekanya dan boneka ananti

"Ini seperti simbol persahabatan kita!" ucap mirabel

"Kau benar!"

"Aku juga membuat boneka camilo" ananti mengeluarkan boneka yang rupanya mirip dengan camilo

"Dimana dia?" tanya ananti menatap mirabel

"Dia bekerja, dia sudah mendapatkan kekuatannya jadi dia harus membantu warga desa dengan karunianya" ucap mirabel

"Ooh"

Bruk

"Aww aku rindu "Mengambil" arepa bersama milo" ucap anna merebahkan kepalanya ke pangkuan ananti

"Kalian tidak boleh mencurinya, aunty juli sudah berusaha keras membuatnya untuk warga desa" ucap ananti

"Ananti! Itu "Mengambil" bukan mencuri! Itu bahasa halusnya" ucap anna cemberut

Pout

"Mencuri tetaplah mencuri" ucap ananti menekan pipi anna

"Kalian tahu? Aku selalu bepikir karunia apa yang akan kudapatkan nanti" ucap mirabel menatap dua sahabatnya

"Karunia apa yang kau inginkan?" tanya ananti

Mirabel berdiri lalu mendekati bunga di kamarnya

"Aku ingin memiliki kekuatan yang indah seperti isa" ucap mirabel menyentuh bunga itu

Magic Is Not Everything (DROP) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang