Setelah berbelanja, suasana kembali menjadi mengerikan, tentu saja, Yui kembali ngambek setelah kejadian tersebut (Chapter 3)
Di sepanjang perjalanan, Yui mengomel kepada Chuuya
"Kok bisa sih lu lupa bawa dompet? Ceroboh banget lu sialan" omel Yui
"Ya...maaf"
"Maaf maaf, gue abis banyak anjir"
"Maaf lah yi, seriusan gua ga sengaja tadi, suwer deh!"
"Terserah"
Sesampainya dirumah, Yui langsung masuk ke kamar dan menutup pintu kamarnya dengan keras
Sebenarnya, ini rencana Chuuya, ia sengaja tidak membawa dompet agar tidak membayar, ketahuilah ia sangat malas soal urusan membayar barang yang dibeli orang lain, ia juga sengaja mencari gratisan agar Yui tidak mengajaknya ke cafe atau food court yang ada disana
Tapi Chuuya sudah tau resikonya juga, Yui kembali ngambek
Toh nanti juga balik lagi kayak biasanya, batin Chuuya
Setelah beberapa jam, Yui tidak kunjung keluar dari kamarnya, Chuuya yang sudah memasak makanan untuk makan malam pun menghampirinya ke kamar
Knock knock!
Chuuya mengetuk pintu
"Yi"
Tidak ada jawaban apapun dari kamar Yui, hmm apa mungkin ia sedang tidur?
"Yi, lo masih ngambek sama gua? Gua ganti nih, buruan keluar sini"
Setelah Chuuya mengatakan itu, Yui keluar dari kamarnya dengan muka cemberut
"Belanjaan lo apa aja di online shop? Gua bayarin deh sebagai permintaan maaf yang tadi siang"
Dalam satu tarikan nafas, Yui menyebutkan satu per satu barang yang ia telah check out
"Dikit sih, cuma Album musik Dilan cepmek, make up kayak bedak, foundations, eyeshadow, eyeliner, pensil alis dan kawan-kawannya, pouch make up, bando, jedai, 2 buku novel sama body lotion"
Chuuya ternganga
Ini orang belanja atau borong se-toko anjir, batin Chuuya
"Mending lo ngambek aja deh, yi"
"CHUUYA ANJING"

KAMU SEDANG MEMBACA
Kak Chuuya - bsd fanfic
FanfictionGimana rasanya punya kakak ngeselin? Entahlah, hanya Yui yang tahu bagaimana rasanya WARNING!! - Bahasa nggak formal, many harshword, sedikit membuat emosi ©® Kafka Asagiri, Sango Harukawa