Part 1

1K 40 3
                                    

Pagi yang cerah menyapa prancis, hari ini adalah hari terpenting bagi rachel, karena dia akan lulus dari sekolah bermusik, hampir 5 tahun dia berada di prancis, walaupun saat kelulusan sekolah bermusiknya tidak dihadiri oleh keluarga tercinta termasuk kaka dan adiknya dia tetap bersemangat menuju kesekolah untuk mengambil ijasah musik. Setelah mandi, berpakaian dan sarapan dia bergegas pergi ke rumah sahabatnya Lea.

"Leaa" teriak rachel.

"Rachel! Ayo kita segera pergi takutnya nanti keburu mulai acaranya" seru lea sambil mengikat tali sepatunya.

Lalu mereka pergi menggunakan taksi, sesampainya disana ternyata sudah banyak murid yang menunggu. saking penuhnya rachel dan lea kedapatan duduk paling belakang.

"Wah kita paling belakang nih chel" ujar lea dan raut mukanya sudah berubah menjadi kesal.

"Sabar lah lea" ujar rachel sambil menepuk bahu lea.

"Oh iya, ngomong ngomong kamu berencana mau pulang ke korea?" Tanya lea.

"Mungkin.. soalnya aku kangen banget sama kaka dan adikku" jawab rachel.

"Yah rachel yang manis ini akan meninggalkan lea" ujar lea.

"Lea jangan gitu dong, kita kan masih bisa berkomunikasi lewat ponsel atau laptop" ujar rachel.

Mulailah pada acara utamanya yaitu pembagian ijasah musik. Rachel dan lea maupun murid murid lainnya merasa senang sudah mendapat ijasah, usai acara itu lea sudah dijemput oleh keluarganya untuk pergi berlibur ke singapura, berat rasanya bagi lea untuk meninggalkan rachel yang sudah dianggap sahabatnya selama 5 tahun.

Berjalan sendirian menuju apartementnya, rachel juga merasa berat untuk bisa melepaskan lea, tapi apa daya itu sudah keputusan keluarganya. Sesampainya di apartement dia langsung berbaring dikasur yang empuk.

Drrt..Drrt..Drrt..

"Halo?" Tanya rachel.

"Hey adik kesayanganku!" Kejut chanyong.

"Oppa!" Seru rachel.

"Kapan mau pulang ke korea? Kaka dan rei sudah kangen nih!" Tanya chanyong

"Secepatnya, mungkin nanti malam kak!" Seru rachel.

"Loh, kok cepat sekali?"

"Kaka tadi tanya kapan aku pulang ke korea secepatnya ya malam ini hehe" ujar rachel.

"Baiklah besok kaka usahakan jemput dibandara" seru chanyong.

"Hmm.. Kaka masih sibuk dengan HK GROUP?" Tanya rachel.

"iya... Kaka usahakan kaka jemput kamu ya" ujar chanyong.

"Okey kak aku mau berkemas dan memesan tiket ya! Sampai bertemu di bandara" seru rachel.

"Iya.. hati hati dijalan ya" Jawab chanyong.

Setelah selesai berkemas, dia teringat untuk membelikan kaka dan adiknya oleh oleh khas prancis, tidak berfikir panjang rachel langsung mendatangi toko toko souvenir, dia berjalan dengan membawa koper menuju toko toko tersebut karena dekat dengan apartementnya. sesampainya di toko souvenir, dia melihat banyak turis asing yang sama ingin membeli souvenir khas prancis, disana terdapat miniatur eiffel tower, gantungan kunci, magnet kulkas bergambar eiffel tower dan masih banyak lagi. rachel memilih untuk membeli 2 miniatur eiffel tower dan 2 gantungan kunci bergambar eiffel tower.

"manquer, miniatur eiffel tower ini berapa?" Tanya rachel.

"2€" jawab sang pemilik toko.

"Oh, saya mau ambil 2 ya, dan yang itu juga gantungan kuncinya saya ambil 2 juga" ujar rachel.

"Semuanya jadi 4€" seru sang pemilik toko.

"Terimakasih" ujar rachel.

Lalu rachel melanjutkan perjalananya berkeliling kota prancis untuk yang terakhir kalinya, rachel juga selfie terakhir kalinya di eiffel tower.
Puas berkeliling, tujuan akhir rachel adalah bandara, dengan menggunakan taksi dia menempuh perjalanan hampir 15 menit.

Sekitar pukul 17.00 rachel sampai di bandara internasional CHARLES DE GAULLE, dia langsung menuju loket untuk memesan tiket pulang menuju Seoul,Korea Selatan.
Rachel mengambil penerbangan pukul 19.00 berarti masih 2 jam lagi.

Sambil menunggu jam penerbangan tiba, rachel mencari mini market untuk membeli makanan ringan, soalnya dari tadi siang dia tidak sempat membeli makanan karena sibuk mencarikan oleh oleh untuk kaka dan adiknya.

Waktu terus berjalan, tidak terasa sudah pukul 19.00
Rachel bergegas masuk ke dalam pesawat dan mencari tempat duduk di First Class.
Duduk dekat jendela melihat pemandangan kota prancis yang terakhir kalinya sebelum dia pulang ke korea, keadaan di pesawat sudah cukup ramai dan pramugari mengumumkan bahwa pesawat akan berangkat menuju Seoul.

"Selamat malam para penumpang yang terhormat, pesawat menuju Seoul,Korea Selatan akan berangkat harap kencangkan sabuk pengaman dan mematikan ponsel anda, terima kasih. enjoy the journey" ujar sang pramugari.

Mematikan ponsel sudah, rachel hanya mengeluarkan novel kesukaannya untuk dibaca, sesekali ia melihat pemandangan eiffel tower yang menyala terang dengan lampu kuning yang mengelilinginya indah sekali dilihat dari jendela pesawat.

Waktu makan malam pun tiba, chef
Yang menyiapkan makanan di pesawat itu menghidangkan makanan prancis berupa Beef Bourguignon yaitu makanan berbahan dasar daging sapi yang teksturnya benar-benar lembut, dan katanya makanan ini adalah makanan yang diburu oleh turis mancanegara. Dan tidak ketinggalan minumanya yaitu orange juice
Lidah rachel sudah tidak sabar ingin mencicipi bagaimana rasanya

"Yummy" begitulah batin rachel.

Rachel dengan penumpang yang berada di ruangan itu langsung menyantap makanan yang sudah di hidangkan oleh chef terkenal tersebut.

Kenyang menyantap makanan khas prancis itu membuat rachel lambat laun mulai mengantuk, dengan ditambah lampu pesawat yang mulai meredup dan akhirnya rachel tertidur.
__________ツツツツツツ____________

-Manquer dalam bahasa prancis artinya Nona.
-1€ ( euro ) RP 15.271

__________ツツツツツツ____________

Thanks yang udah mau baca cerita aku.
Vote dan Commentnya ya
Biar tambah semangat gitu nulisnya hehehe...
To Be Continuedツ

My Dream is you ( by celxx17 )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang