Part 13

191 27 0
                                    


Di pagi hari seperti biasa Victoria cs memulai aksinya sebelum berangkat sekolah. Victoria ingin berangkat sendiri tapi tidak dibolehkan oleh Chiko karena sangat berbahaya kalau Victoria jalan sendiri.

Vic lo masih marah sama kita " Tanya Camella memastikan apakah Victoria masih marah kepada dirinya
Udh enggak kok " Ucap Victoria sudah melupakan semua nya
Si Albert kemana vic " Tanya Chiko yang baru sadar Albert tidak ada
Albert lagi menghabiskan waktu dulu sama Abel " Ucap Victoria menjelaskan kepada Chiko agar Chiko tidak khawatir
Yah gak seru gak ada Albert " Ucap Camella sembari mengecutkan bibirnya
Eh si Chatrine kemana " Ucap Victoria yang baru sadar Chatrine belum saja muncul
Chatrine ngambek sama Camella " Ucap Chiko main nyambar saja kayak petir
Ngambek kenapa coy" Ucap Camella penasaran ada apa lagi diantara Chatrine dan Camella
Chatrine cemburu gua deket deket Arthur " Ucap Camella dengan muka sedih karena dialah yang sudah membuat Chatrine marah
Tuh kan mulai sekarang gini deh gausah berhubungan lagi tuh sama Arthur " Ucap Victoria memperingati saudaranya supaya Camella lebih mengerti perasaan Chatrine
Tapi kan Chatrine benci Arthur jadi gak salah gua deketin  Arthur " Ucap Camella masih tidak merasa bersalah
Tapi lo harus ngerti perasaan saudara lo " Ucap Victoria menasihati Camella agar Camella tidak egois terhadap Chatrine
Maaf maafan gidah sono " Ucap Chiko menyuruh Camella meminta maaf kepada Chatrine agar masalah selesai

Victoria cs berangkat sekolah hanya bertiga karena Albert sedang pingsan di kediaman keluarga ziro maka dari itu Albert untuk sementara dihilangkan terlebih dahulu.

Sepi ya kita jalan cuma berdua " Ucap Victoria merasa kesepian karena keluarga nya sudah mencar
Coba aja gaada yang namanya cinta pasti kita kumpul nih " Ucap Chiko merasa cinta penyebab mereka pisah
Vic lo jangan Tinggalin kita ya " Ucap Camella takut Victoria melupakan nya pada saat Victoria sudah berhubungan sama Devano
Emang gua mau kemana " Ucap Victoria sambil tertawa
Tar kalo lo pacaran sama Devan kita dilupakan " Ucap Chiko takut dilupakan oleh Victoria
Gabakal lah kalian kan saudara gua " Ucap Victoria berjanji tidak akan meninggalkan saudaranya
Nih gua curiga nih sama chiko jangan jangan lo lagi yang mau ninggalin kita " Ucap Camella mencurigai hubungan Chiko dan Claudia
Gua emang mau pergi kemana " Ucap Chiko bingung apa maksud perkataan Camella
Bisa jadi lo pacaran sama Claudia trus kita dilupakan " Ucap Camella takut kehilangan sosok saudara seperti Chiko
Udh guys gua kalo pacaran sama Claudia gua gabakal lupain kalian " Ucap Chiko berjanji kalau ia sudah pacaran bersama Claudia Dia tidak akan melupakan saudaranya

Bel sekolah berbunyi sedangkan Victoria cs baru sampai disekolah. Devano cs sudah menunggu kedatangan Victoria cs. Tapi setelah bertemu mereka tidak ada yang buka mulut sedikit pun.

Lo ada masalah sama Devan " Ucap Camella bingung mengapa pas ketemu Victoria dan Devano kok diem dieman
Gak kok " Ucap Victoria lalu pergi dari hadapan Devano
Dev lo apain tuh anak orang " Ucap Claudia kepo terhadap masalah Devano Dan Victoria
Heh manusia kepo diem lo " Ucap Xander sembari menepuk bahu Claudia
Arthur kemana lagi " Gumam Devano mencari cari Arthur
Tur lo dimana gua butuh bantuan lo " Gumam Devano dalam hati
Heh kulkas dua pintu gua main Tinggalin aja " Ucap Xander kesal dengan Devano yang main pergi aja

Devano melihat ada papan yang ingin menimpa Victoria langsung saja ia melesat sekencang angin untuk menyelamatkan Victoria. Alhasil Victoria tidak jadi tertiban papan.

Thanks ya udh mau nyelamatin gua " Ucap Victoria masih syok karena ia hampir tertiban papan
Sama sama " Ucap Devano singkat
Lo kok bisa nyelamatin gua tepat waktu " Ucap Victoria curiga kepada Devano
Kebetulan aja gua ada didekat lo jadi gua tolongin lo " Ucap Devano tapi masih menjanggal dipikiran Victoria
Tapi aneh lo kok kuat banget nahan papan itu " Ucap Victoria fikiran nya masih bertanya tanya

Devano menghindar dari Victoria agar tidak dicurigai. Tapi walaupun Devano menghindar dari Victoria tetap saja Victoria mencurigai Devano.

Aneh banget sih tuh orang " Ucap Victoria tidak mengerti karakter Devano
Nah ni dia si Arthur gua tanya aja deh ke dia " Ucap Victoria berinisiatif untuk menanyakan tentang Devano ke Arthur
Arthur gua mau nanya itu kenapa yah saudara lo " Tanya Victoria
Gua gak tau " Ucap Arthur dengan nada ketusnya
Buset deh ketus amat tuh cowok " Ucap Victoria kaget melihat orang petakilan kayak Arthur bisa jutek juga

Victoria ingin mencari tahu dimana Albert dan Annabel menghabiskan waktu bersama. Saat Victoria ingin mencari tahu tiba tiba kaki nya licin disitu ia kehilangan keseimbangan untung ada Devano.

Aduh jantung gua " Gumam Victoria dalam hati
Kenapa gua kalo didekat dia nyaman ya" Gumam Devano dalam hati
Woy!!!!! " Teriak Claudia mengangetkan keduanya
Eh clau bisa gak sih gak ngangetin " Ucap Victoria yang hampir spot jantung karena ulah Claudia
Au lo clau " Ucap Chiko tiba tiba datang

Devano menarik tangan Victoria untuk diajak ketempat yang istimewa. Devano ternyata sudah menyiapkan supraise untuk dia tembak Victoria.

Ini apa dev " Ucap Victoria terkagum kagum sama supraise yang dibuat Devano
Sutttt " Ucap Devano menutup mulut Victoria agar berhenti berbicara

Devano membacakan puisi khusus untuk menembak Victoria.

Dear Victoria
Malaikat cantik bermata biru yang memiliki hati dan jiwaku.

Kau berarti dunia bagiku dan bahkan lebih.

Rasanya tidak enak saat tidak bersama.

Cintaku.

Malaikat ku.

Sayangku.

Segalanya bagiku.

Aku hanya ingin menanyakan hal-hal sederhana ini.

Apakah kau tidak akan pernah meninggalkanku?

Apakah kau tidak pernah ingin menyakitiku?

Berada di sana saat aku menangis?

Hal terbaik telah terjadi padaku.

Namun aku begitu muda.

Tapi di mataku tak masalah dengan usia

Hanya ada cinta sejati.

Keinginanku telah dikabulkan pada 11:11 malam ini.

Karena aku berharap untukmu.

Itu semua yang saya butuhkan.

Jadi aku akan bertanya padamu sekarang…

Elaina Pierce, maukah kamu menjadi kekasihku?

Aku mau jadi kekasihmu Devano Stefanus " Ucap Victoria yang agak sedikit dikencangkan suaranya

Devano memeluk Victoria dengan erat tanpa ada rasa sakit. Baru kali ini Devano senang , padahal kan awal rencana nya setelah Victoria jatuh cinta Devano harus menculik nya dan membawanya ke ayah ziro.

Kenapa gua gak rela ya darah suci dia diambil ayah ziro " Gumam Devano dalam hati
Woy dev lo kok bengong kenapa " Ucap Victoria heran melihat Devano bengong saja dari tadi
Kita rayain yok hari jadian kita " Ucap Devano dengan sedikit ragu ragu
Boleh " Ucap Victoria menyetujui ide Devano

Xander terlihat bahagia kalau saudara nya bahagia selama ini perjuangan Xander dalam mendekati Devano Dan Victoria tidak sia sia.

Gua seneng dev akhirnya lo bisa ketawa lagi gua harap lo bisa move on dari vina " Ucap Xander berharap kalau Devano bisa melupakan masa lalunya






Apakah Devano akan jatuh cinta kepada Victoria????? Tunggu Kelanjutan Nya




Nama Pemain:

Keluarga Ziro
Ayah Ziro
Devano Stefanus
Arthur Stanley
Xander Oliver
Annabel Clois
Claudia Edmonia

Keluarga Elena
Mami Elena
Victoria Krystaline
Chatrine Olivia
Camella Veronica
Albert Davidson
Chiko Radi Satria

Keluarga James
Papi James
Damar Fandy Winata
Elvina Maheswari
Chaiden Calder
Haura Arabell

Five Vampire [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang