Part 14

218 31 0
                                    


Ternyata dibalik kebahagiaan Devano Dan Victoria disitulah kesedihan Chatrine. Chatrine merasa cintanya jatuh ke orang yang salah. Apalagi Arthur sudah menunjukkan rasa perhatian nya ke Camella.

Apa iya gua gak ada harapan lagi buat deketin Arthur " Ucap Chatrine menangis dibawah rintikan hujan

Chatrine terus menangis sampai ada seorang lelaki yang memayungi nya. Lelaki itu paling anti melihat perempuan menangis.

Lo jangan nangisin orang yang gak cintai sama lo " Ucap Lelaki Itu menasihati Chatrine supaya tidak menangisi cowok yang tidak cinta kepadanya
Xander!!!!!! " Ucap Chatrine kaget bahwa itu Xander bukan Arthur
Move on Trin masih banyak cowok diluar sana " Ucap Xander sambil mengelus tangan Chatrine
Makasih ya Xander lo mau ada disamping gua disaat gua sedih " Ucap Chatrine yang merasa beruntung punya Xander disisinya
Gua akan selalu ada disisi lo " Ucap Xander berjanji pada Chatrine bahwa Xander akan menjaga Chatrine

Adegan berpelukan mulai terjadi dimana Arthur melihat itu semua. Arthur sudah duga bahwa Xander itu punya hubungan spesial bersama Chatrine.

Oh jadi gini der lo dibelakang gua " Ucap Arthur memergoki Xander dan Chatrine berpelukan
Kalo emang lo cemburu jauhin Camella simple " Ucap Xander menantang Arthur dalam hal menjauhi Camella
Lo gak bisa jauhin Camella ok gua akan selalu ada didekat Chatrine " Ucap Xander sembari merangkul Chatrine
Ah sialan lo " Ucap Arthur sudah nyerah kepada Xander
Bocah bocah " Ucap Xander menertawakan kelakuan saudara nya yakni Arthur
Gua jadi gak enak udh ngancurin hubungan persaudaraan lo sama Arthur " Ucap Chatrine sadar diri bahwa dia penyebab Arthur dan Xander berantem
Bukan salah lo kok lagian kan Arthur duluan udh nyakitin hati lo " Ucap Xander tidak menyalahkan Chatrine atas perdebatan nya dengan Arthur
Lo mau ikut gua gak " Ucap Xander menawarkan ke Chatrine
Mau kemana tuh " Tanya Chatrine pada Xander
Jalan jalan biar lo gak sedih " Ucap Xander lalu membukakan pintu mobil untuk Chatrine
Dilihat lihat Chatrine cantik juga ya " Gumam Xander terkagum kagum terhadap kecantikan Chatrine

Xander melajukan mobilnya untuk membawa Chatrine ke Cafe favorit keluarga nya. Xander bahagia sekali karena bisa jalan bareng Chatrine.

Udh lo jangan pikirin si Arthur lagi " Ucap Xander menyuruh Chatrine untuk tidak memikirkan Arthur yang sudah membuat Chatrine sakit hati
Tapi gua cinta sama Arthur der " Ucap Chatrine dalam keadaan nangis sesegukan
Udh dong jangan nangis gua jadi ikut sedih kalo ngeliat lo sedih " Ucap Xander lalu ia menghapus air mata Chatrine
Arthur pasti sekarang lagi nyesel udah nyakitin hati lo " Ucap Xander berusaha agar Chatrine tidak memikirkan orang yang sudah membuatnya sedih
Gua usahain ya " Ucap Chatrine yang sedang berusaha untuk melupakan Arthur dan menjalani nya bersama Xander

Sementara Devano Dan Victoria makin lama makin mesra. Dimana Devano Dan Victoria merawat anak di panti asuhan yang sering didatangkan oleh Victoria.

Kayak nya kamu cocok jadi ayah " Ucap Victoria terharu melihat jiwa ayah yang dimiliki Devano
Tapi aku bukan manusia Victoria " Gumam Devano dalam hati
Seandainya kamu tahu aku bukan manusia pasti sekarang kamu udh ngehindarin aku vic " Gumam nya dalam hati
Heh kok kamu bengong si " Ucap Victoria sembari melambaikan tangan nya di depan wajah Devano
Oh gak papa kok " Ucap Devano agak ragu ragu

Devano Dan Victoria sedang asik bermain bersama anak anak dari panti asuhan. Devano merasa tidak nyaman kalau harus lama lama di panti ini.

Aku punya supraise buat kamu " Ucap Devano berbisik bisik kepada Victoria
Apa tuh " Ucap Victoria penasaran terhadap supraise nya
Ikut aku dulu " Ucap Devano sambil menarik tangan Victoria

Pas sampai ketempat supraise nya malah Devano menghilang. Victoria panik melihat tidak ada Devano disana. Saat sedang panik paniknya ia melihat ada taran tula kesenangan nya.

Yaampun lucu banget ini " Ucap Victoria sembari memegang taran tula itu
Supraise " Ucap Devano mengangetkan Victoria
Jangan kenceng kenceng suaranya nanti taran tula nya kaget lo " Ucap Victoria memarahi Devano karena sudah mengangetkan nya
Ya sorry " Ucap Devano dengan muka memelas
Kamu mau pegang gak taran tula nya " Ucap Victoria menjijikan Devano karena Victoria tahu kalau Devano sangat takut taran tula

Devano menghindar dari Victoria karena sudah takut dengan taran tula.

Masa cowok takut taran tula " Ucap Victoria meremehkan Devano
Enggak kok gak takut " Ucap Devano pura pura berani dengan taran tula
Halah bilang aja kalo takut " Ucap Victoria lalu dia melemparkan Taran tula itu ke Devano

Devano terjungkal karena kaget melihat taran tula di tangan nya.

Dev kamu gapapa " Ucap Victoria membantu Devano bangun dari jatuh nya
Gak lucu bercanda nya gitu " Ucap Devano ngambek pada Victoria

Devano Dan Victoria melanjutkan bermain taran tula dimana Victoria masih sengaja menakut nakuti Devano. Tapi dipertengahan itu papi James datang.

Raja vampir!!!! " Gumam Devano terkejut melihat Papi James

Papi James mengeluarkan semua kekuatan nya lalu mengarahkan kekuatan nya diluhati Devano. Sekujur badan Devano terasa sakit karena disitulah kelemahan Devano.

Devano!!!!!! " Teriak Victoria
Kamu siapa " Tanya Victoria dengan penuh penekanan
Aku raja vampir " Ucap Papi James memberitahukan tentang jati dirinya didepan Victoria
Jadi selama ini dia raja vampir yang dimaksud mami " Gumam Victoria teringat oleh omongan mami Elena
Devan akan mati ditangan saya " Ucap Papi James sembari tertawa terbahak bahak
Gak mungkin Dev kamu gak akan tinggalin aku kan " Ucap Victoria panik melihat badan Devano seperti es
Hahahaha " Tawa Papi James
Jahat kamu " Ucap Victoria menatap benci raja vampir itu
Seterah kamu " Ucap Papi James lalu menghilang

Victoria berusaha menyadarkan Devano dari pingsannya. Victoria menggoyang goyangkan badan Devano alhasil Devano sadar.

Vic lo gapapa " Tanya Devano
Gua gapapa yang ada lo , gimana ada yang sakit " Ucap Victoria memeriksa bagian luka Devano
Gak kok " Ucap Devano singkat
Gua akan selalu lindungi lo dari Raja Vampir itu " Ucap Devano berjanji akan selalu menjaga Victoria walaupun sebenarnya Devano mengincar Darah Suci Victoria
Tapi lo harus mikirin diri lo " Ucap Victoria mengingatkan Devano akan diri sendiri lebih penting dari pada orang lain
Iya Vic gua janji bakal jaga diri " Ucap Devano sambil mengaitkan kelingking nya ke jari manis Victoria

Devano Dan Victoria melanjutkan bermain Taran tula. Dimana Victoria sangat usil kepada Devano sudah tahu Devano paling takut sama Taran tula. Malah Victoria lemparkan itu taran tula ke Devano.

Tar kamu aku bales lo " Ucap Devano mengancam Victoria
Mainan nya ancaman "Ucap Victoria sembari melewetkan lidah nya ke Devano
Cie ciee berduaan " Ucap Claudia menggoda Devano sedang dimabuk asmara
Iya nih sampai saudara sendiri gak dianggap " Ucap Chiko menyindir couple Devtoria
Apaan si lo berdua rusuh tau gak " Ucap Devano Dan Victoria secara bersamaan
Cie ngomong aja barengan " Ucap Claudia
Jodoh kali " Ucap Chiko sambil batuk batuk kode
Au ah males " Ucap Victoria lalu menarik tangan Devano
Yah ngambek couple Devtoria " Ucap Chiko meneriaki couple Devtoria
Udh yok kita cabs lagi " Ucap Claudia sambil mengandeng tangan Chiko



Apakah nanti ada couple baru ya setelah Devtoria????? Tunggu Kelanjutan dari Wattpad Ini

Nama Pemain:

Keluarga Ziro
Ayah Ziro
Devano Stefanus
Arthur Stanley
Xander Oliver
Annabel Clois
Claudia Edmonia

Keluarga Elena
Mami Elena
Victoria Krystaline
Chatrine Olivia
Camella Veronica
Albert Davidson
Chiko Radi Satria

Keluarga James
Papi James
Damar Fandy Winata
Elvina Maheswari
Chaiden Calder
Haura Arabell

Five Vampire [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang