Chapter 5

223 23 3
                                    

[TW⚠️ mengandung unsur yang tidak nyaman bagi pembaca. Seperti KDRT, pelecehan, dll. Harap pembaca bijak dalam menilai. ]



"AKU BENCI KAMU!"

Lalu Izuku pergi melewatinya, terdengar suara hentakan kaki yang keras. Dia membuka pintu dan lalu lari keluar sana.

Katsuki masih tidak percaya, Izuku lari dari rumah.

Dia lalu keluar untuk mengejarnya. Namun sayang dia sudah menghilang dari situ. Menyisakan Katsuki sendiri pada hari senja...



 Menyisakan Katsuki sendiri pada hari senja

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Suatu hari, hiduplah sepasang pasutri. Mereka datang dari desa terjauh hanya untuk tinggal disebuah apartemen kota. Berharap kehidupan mereka akan bahagia disana.

Lalu setelah berbulan-bulan mereka dikaruniai buah hati. Pasangan itu sangat bahagia karena dalam hitungan bulan mereka akan menjadi keluarga yang lengkap.

Sembilan bulan telah berlalu, dan lahirlah seorang anak laki-laki yang imut. Mata mereka bersinar cerah, sangat bahagia dengan kedatangan si buah hati. Mereka berharap suatu hari nanti, ketika anak mereka besar, harus membanggakan orang tuanya. Untuk menjadi pengusaha yang kaya.
Apapun untuk menghasilkan banyak uang.

Mereka memberinya nama : Midoriya Izuku...

Hingga Kebahagiaan itu tak berlangsung lama. Karena setelah melahirkan, dokter menemukan keanehan pada otaknya, yang dimana itu mempengaruhi pikirkannya sehingga tidak dapat merespon pergerakan tubuh atau berbicara dengan benar.

Pasangan suami istri itu memandang bayi mereka dengan emosi tertentu. Pikiran negatif pula membanjiri otak mereka...


Bola cahaya menunjukkan kepalanya dari sisi timur

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bola cahaya menunjukkan kepalanya dari sisi timur. Mulai menerangi apapun disisinya. Disebuah pantai yang panjang dengan tumpukan rongsokan bekas, ada seorang remaja duduk dengan posisi kedua tangan memeluk kaki yang terlipat.

Dia, Izuku, tidak tidur sama sekali. Semenjak kabur dari rumah. Matanya sudah bengkak, menyisakan bekas tangisan.
Isi kepalanya terus berteriak marah dengan yang dia alami selama ini.

Crazy Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang