Misi awal

218 12 0
                                    

Jam sudah menunjukkan pukul 19.00 malam tetapi belum ada tanda² seorang gadis terbangun dari tidur cantiknya.

CEKLEK

"Sayang bangun yuk kamu belum makan malam"ucap mommy Chalista lembut sambil menepuk pelan pipi sang anak

"Eughh iya mom"ucap Chalista
"Jangan di kucek sayang nanti matanya sakit,yaudah kalo kamu dah siap langsung turun ke bawah ya"ucap sang mommy

"Iya mom"ucap Chalista masih mengumpulkan setengah nyawanya

Skip mandi

(Gila si Chalista mandi malem² apa ga dingin ya)

(Gila si Chalista mandi malem² apa ga dingin ya)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Piama tidur Chalista

"Malam mom dad"ucap Chalista
"Malam juga sayang,yaudah ayo sini kita makan malam"ucap mommy Chalista

Skip makan

"Em dad aku mau keluar nyari cemilan boleh ga?"tanya Chalista
"No ini udah malem sayang besok juga kan bisa apalagi kamu baru sembuh sayang"bantah sang Daddy

"Ayolah dad cuman sebentar aja nanti langsung pulang kok"ucap Chalista memelas

"Okey fine tapi harus ada bodyguard yang nemenin kamu"ucap Daddy Chalista

"No Chalista bisa sendiri dad"ucap Chalista dengan puppy eyes
"Huft okey tapi cepat dan langsung pulang"ucap sang Daddy pasrah

"Yey makasih dad"ucap Chalista dan langsung pergi keluar

Di jalan

"El kapan pembunuhan itu terjadi?"tanya Chalista
"Sebentar lagi tuan dan anda hanya tinggal lurus dari jalan ini dan menemukan seseorang tersebut dan juga anda harus langsung menghentikan perbuatan seseorang itu"jelas El

Dan benar saja Chalista pun melihat ada seseorang yang hendak menusuk seorang wanita tua
Tanpa ba bi bu Chalista pun langsung menghampiri seseorang tersebut dan langsung memukulnya tepat di sebelah tengkuknya

Gini gini juga Chalista pemenang sabuk hitam taekwondo loh saat di dunia nya dulu

AAKKHHH

Teriak seseorang itu

"Nek ayo cepat pergi dari sini dan tunggu saya di pertigaan depan sana ya"ucap Chalista

"Tapi bagaimana dengan kamu?"tanya sang wanita tua khawatir
"Gpp nenek duluan aja nanti saya nyusul"ucap Chalista menenangkan

"Yasudah nenek pergi duluan dan terima kasih banyak sudah menolong nenek"ucap sang nenek tulus dan langsung pergi dari sana

"Heh maksud Lo apa mau bunuh wanita tua itu,Lo ga punya hati hah"ucap Chalista marah

Dan saat Chalista hendak memukul kembali,seseorang itu langsung memojokkan Chalista ke dinding dan menatap nya tajam

"Anjir cogan cuy gila ganteng banget,huhuhu sorry tadi gue mukul Lo"batin Chalista mendramatis

Transmigrasi dua gadis prikTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang