Unforgetten Night

part 2

Matahari terbit menyatakan pagi telah tiba, suara kicau burung terdengar merdu , perlahan sinar matahari pun mulai menyinari alam semesta.

Namun seperti nya sinar matahari telah membangun kan sesorang yang sedang tertidur dengan nyaman.

Dia adalah mark, mark membuka mata nya dan mendapati wajah manis lelaki yang habis di gagahi nya semalaman, di usap nya wajah manis itu dan mengecup sekilas bibir nya yang terbuka.

"Aku akan mendapat kan mu, tidak peduli bagaimna pun cara nya , aku akan selalu mendapat kan apa yang aku inginkan . . .

. . . . seo haechan"

Mark bangun dan memakai bathrobe nya yang berwarna hitam, berjalan ke arah kamar mandi untuk membersihkan badan nya.

Berselang setelah mark bangun, lelaki manis yang di di sebut seo haechan itu pun ikut membuka mata nya, dia menggeliat kan badan nya, dia melihat ke seluruh ruangan itu , mengerutkan dahi nya mencoba memulihkan ingatan nya tentang apa yang sudah terjadi.

Tiba tiba sekilas bayangan dia sedang di gagahi oleh seorang pria terlintas di kepala nya, mata nya membulat seketika dan segera melihat ke sekujur tubuh nya dan mendapati banyak bekas kissmark di sana.

"Ah shit, apa yang udah gw lakuin" ucap nya sambil terus menatap ke sekitar tubuh telanjang nya.

Haechan menoleh ke samping di mana banyak piring dengan sarapan ala ala barat , mata nya menemukan secarik kertas dan dia pun mengambil nya.

I have to go work
I'll be back asap
-mark

Haechan melihat sekelilingnya dan tidak mendapati siapapun di kamar itu , dia bangun dengan terburu buru sambil memegang pinggang nya yang terasa nyeri.

Tanpa membersihkan tubuh nya terlebih dahulu dia langsung memakai kembali pakaian yang di kenakan nya semalam.

Haechan meraih sepatu dan kunci mobil nya dan menyelinap keluar dari kamar itu namun saat dia sampai pada suatu ruangan ada seseorang yang di duga adalah bodyguard sedang duduk di sofa sambil menyeruput coffee nya.

Haechan mencoba mencari jalan lain dan gotcha! Dia menemukan pintu, segera dia berlari dan keluar dari apartmen tersebut.

Skip>>>

Haechan sudah tiba di apartemen nya dan tengah berbaring di kasur kesayangan nya sambil mengingat ingat apa saja yang sudah di lakukan dan di katakan nya semalam.

"Arghhh! Ini semua karna si brengsek sky, kalau lo ga nyakitin gua, mungkin gua ga gini sekarang ihhhh!" gerutu haechan pada diri nya.

Haechan meraih ponsel  nya dan menelfon salah satu staff nya.

"Saya fikir saya tidak bisa berangkat bekerja hari ini , jika ada masalah atau yang lain nya, kirim lewat email saja"

"Baik sajangnim" ucap lawan bicara nya.

Haechan menatikan panggilan tersebut dan kembali merebahkan tubuh nya  fikiran nya kembali melayang pada kejadian nya yang semalam di lakukan nya.

"Kenapa juga gw ga ngelarang dia ngelakuin itu sih. . .

Gw bahkan ga mabuk. . .

. . . Gw masih ingat nama nya"

"Arghh haechan what's wrong with u?" gerutu nya lagi sambil meremas kepala nya. 

At lee's company

Mark memegang sebuah ipad yang berisikan data pribadi milik haechan lelaki yang di tiduri nya semalam.