Obsessed Of You ✨

Pdkt?

[maaf lama update, auth bukan maksud mau php-in kalian kok, orang sabar fantat nya lebar 😌]

============================

●
●
●
●
●
●
●

"hnghh!... ah...! "

Terlihat seorang pemuda tengah merentangkan otot-ototnya. ya, dia baru bangun dari tidurnya.

"uhh... Gua dimana?.. " ucapnya yang merasa asing dengan suasana disekitarnya.

Kamar yang bernuansa warna putih dan biru laut... Yang jelas ini bukan seperti kamar rumah sakit.

"kamu dah bangun??..." ucap seseorang membuka pintu lalu masuk membawa sebuah nampan dengan makanan didalamnya.

"ayonn??! " kaget Ledib.

Ayon menghampiri ke tempat Ledib berada dengan memperlihatkan senyuman hangat tulus untuknya. Dan Menaruh nampan dimeja samping kasurnya

"aw.. Shhh.. Argh!.. " ringis Ledib merasakan sakit pada bagian kakinya yang telah diperban.

Ledib memegang kaki kirinya untuk menahan rasa sakitnya.

beberapa detik setelahnya ia melirik lalu menatap tajam ayon yang tengah berdiri menatap khawatir kearah Ledib.

"Yon, lu bawa gua kemana?! Lo abis apain gua hah! " ucap Ledib was-was mencurigai orang yang ada disampingnya.

"ngh... Nggak! A-aku bukan mau niat jahat dib! Astaga.. " balas Ayon.

Tak ada jawaban, Ledib hanya diam menatap tajam kearah ayon sedari tadi, ayon yang melihat itu seketika merinding merasa takut.

"L-ledib, jangan salah paham dulu dongg.. Y-yaudah! Aku jelasin ni "

—Flashback—

*Bruummmm..

"!!!?!"

*Ckittt...
*BRAKKK!!!

Sebuah motor dan mobil hampir beradu bertabrakan, namun si pemotor berbelok tajam hingga dapat menghindar dari kecelakaan.

Namun Ledib tak sempat mengerem hingga akhirnya menabrak trotoar dan tetap mengalami kecelakaan.

Ayon yang baru keluar dari supermarket, dari kejauhan ia melihat kecelakaan itu dan cepat bergegas menghampiri korban kecelakaan.

Ayon mengangkat bahu Ledib yang terkulai lemas , membukakan pengait helm dan membukanya.

Terlihat wajah Ledib yang tak sadarkan diri karna pingsan.

ayon memeriksa seluruh tubuh Ledib takutnya ada luka fatal yang ayon tak tau. Saat Ayon melihat kearah kaki Ledib yang ternyata lukanya lumayan parah.

Ayon yang melihatnya pun terkejut dan berteriak meminta tolong pada orang disekitarnya agar membantunya membawa Ledib kerumahnya.

—Flashback end—

...................................................

"jadi gitu dibb"

'Ck. Kenapa harus dia sih? '-batin ledib.

Telah hening sejenak sampai akhirnya ayon memulai pembicaraan.

" kamu kenapa sih? Lagi banyak masalah? Ato emang ga bisa bawa motor?? Ya kalo kamu ga bis– " ucapan ayon dipotong oleh Ledib

" Lo ga perlu tau " ucap Ledib dingin

"ya tapikan–"

"Gua bilang... Bukan urusan lo! " ucap Ledib menatap tak suka, membuat Ayon hanya bisa menggeleng kepala melihatnya