MILIK KU || KINNPORSCHE

part 11 mulai🕊️🕊️

*****

Tak terasa selama 2 bulan ini Porsche sudah tinggal bersama dengan kinn dan menjadi kekasihnya.
Akhir-akhir ini Porsche sering menghubungi kinn saat bekerja, ia akan bertanya apakah kinn sudah makan siang apa belum, pulang cepat atau lama itulah yang selalu Porsche tanyakan pada kinn setiap kali dia menghubunginya.
Tentu saja membuat kinn bahagia karna secara tidak langsung Porsche sudah menerima dirinya.

Seperti tadi siang Porsche yang menghubunginya lebih dulu dan bertanya kapan ia pulang, itu cukup membuat kinn tersenyum sepanjang ia berkerja dan tidak luput dari pandangan karyawannya yang menatapnya aneh karna tersenyum.
Bayangkan saja bos yang irit berbicara dan berwajah dingin tapi tiba-tiba tersenyum sepanjang hari itu cukup aneh bagi pekerja dikantor saat melihat kinn.

"Nong" kata Vegas yang tiba-tiba berada didepan meja kinn ntah kapan dia masuk sampai-sampai kinn tidak menyadarinya saat Vegas membuka pintu kantornya.

"Mm" kinn hanya melirik Vegas sekilas dan fokus pada dokumennya lagi

"Ada apa dengan mu nong?"tanya Vegas

"Kenapa? Ada apa dengan ku?" Jawab kinn yang heran dengan pertanyan Vegas

"Akhir-akhir ini kuperhatikan kau tersenyum terus-menerus, para karyawan pun heran dengan mu. Apa ada sesuatu yang istimewa sehingga mampu membuat mu tersenyum sepanjang hari?"

Kinn melihat Vegas sekilas dan tampak seolah berpikir apa ia benar-benar tersenyum sepanjang waktu?
"Tidak ada" jawab kinn

"Lalu apa alasan dibalik senyum konyol mu itu?"

"Tidak ada Vegas."

"Bagaimana mungkin tidak ada kinn? Kau tampak bahagia akhir-akhir ini kulihat." Tanya vegas tersenyum pada kinn sambil menaik turun alisnya.

"Apa kau tidak memiliki pekerjaan lain Vegas?" kata kinn yang mulai jengkel dengan keberadaannya

"Sepertinya benar yang dikatakan Pete pada ku, jika orang sedang jatuh cinta akan terlihat seperti orang gila dan bodoh" bukannya menjawab pertanyaan kinn,Vegas malah membahas tentang kasmaran pada kinn

"Sebaiknya kau berkaca pada dirimu sendiri Vegas"

"Aku, ada apa dengan ku?"

Kinn diam tak menjawab pertanyaan Vegas karna menurutnya jika berbicara dengan Vegas sudah pasti ia akan memancing emosi kinn.

"Jadi untuk apa kau kemari?" Tanya kinn

Ia sampai lupa apa tujuannya keruangan kinn karna asik menggoda kinn.

"Nong, pho ingin kau ke manssion utama" kata Vegas adalah alasan utamanya keruangan kinn.

"Hmmm, kenapa pho tidak menghubungi ku langsung?" Tanya kinn

"Tidak tau, mungkin dia masih kesal pada mu" jawab Vegas

Kinn hanya mengangguk kepalanya saat mendengar perkataan Vegas.
Memang sejak pho'nya berkunjung kemanssionnya kinn tidak pernah lagi kemanssion utama karna ia tak ingin berakhir ribut dengan pho'nya.