Bed Friend [HOPEGA] _*{END}*_

#15 💮basah

Happy reading semuanya 🤗

.
.
.
.
.

Typo bertebaran harap maklum reader jari author lagi Tremor 🤭

"Iya aku akan melakukannya walaupun ini kali pertama bagiku"

Hoseok tersenyum miring sembari menepuk-nepuk pelan puncak kepala yoongi "bagus.. anak pintar,, jadilah kucing baik untukku Min Yoongi"

. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

Sekitar jam 3 sore, Hoseok membawa yoongi ke dokter yang ia maksud tadi. Di perjalanan yoongi diam saja, pikirannya kalut dia takut dan juga khawatir.. kenapa bisa dia mengatakan jika ia menyetujui permintaan Hoseok perihal soal teman tidur itu dan kenapa dia malah tetap bertahan dirumah Hoseok padahal sudah diberi kesempatan untuk tidak lagi bertemu dengan Jung Hoseok namun entah bagaimana ceritanya yoongi bisa seakan terperdaya oleh kebaikan Hoseok.

"Kau sudah siap dengan hasilnya kan Yoon.." tanya Hoseok ketika mereka sudah sampai di sebuah gedung bertingkat dua dan sepertinya tempat itu adalah tempat pemeriksaan kesuburan bagi para pasangan kekasih atau suami istri

"Kau yakin Seok.."

"Aku yakin tapi bagaimana denganmu, apa kau yakin"

"Emm.. aku,, aku takut"

"Tenang ada aku,"

"Baiklah.."

Setelah tiba di dalam, Hoseok dan yoongi memasuki ruangan yang berbeda karena memang di sana pemeriksaan dilakukan perorangan

"Tetap tenang dan jangan panik Yoon mereka tidak akan melukaimu" ujar Hoseok sebelum mereka masuk kedalam ruang periksa

.
.
.

Pemeriksaan singkat telah selesai, kini masing masing dari mereka tengah menunggu hasil pemeriksaan nya. Saat sedang menunggu ada dua orang pria yang sepertinya sepasang kekasih baru saja keluar dari ruang periksa dan salah satu dari mereka ada yang menangis sedih, namun yoongi dan Hoseok tidak tau apa masalahnya

"Sudah jangan hiraukan mereka, kau tenang saja" Hoseok mengusap punggung yoongi guna memberi ketenangan bagi si Min

Tak lama kemudian, seorang perawat memanggil nama mereka untuk memasuki ruangan yang tadi mereka masuki

"Maaf dengan Jung Hoseok dan Min Yoongi"

"Iya kami"

"Silahkan masuk keruangan tadi"

"Baik"

Di dalam ruangan seorang dokter sedang memegang sebuah kertas, mungkin saja itu kertas hasil lab

"Min Yoongi.."

"Iya dokter.. bagaimana dengan hasilnya" tanya yoongi ragu

"Negatif"

"Sungguh.." pekik yoongi tak percaya

"Iya dan ingat kau harus berhati hati juga"