DISSIMILAR TWINS#2

90 12 0
                                    

                                 7 September 2005

Tepatnya 7 tahun kemudian sepasang suami istri sedang berbincang bincang di ruang tamu rumah mereka.

"Sayang,aku kan sekarang lagi cuti nih gimana kalau kita ajak anak² ke pantai"tanya sang suami ke pada istri.

"Iya boleh juga tuh mas udah lama juga kita GK jalan jalan keluarga"di setujui oleh istri.

"Shen,Shan"panggil sang ayah.

Twins berlari menuju ayah mereka.

"Iya yah ada apa"ucap Shani dan di sambung deheman oleh Shena.

"Sekarang kan papa cuti gimana kalau kita piknik ke pantai"ucap sang ayah

"Kayak nya seru deh "antusias Shani.

"Shena kamu mau kan"tanya ayah nya.

"Emm oke "jawab Shena singkat.

"Shena kamu GK boleh kayak gitu ngomong sama papah,harus yg panjang dan jelas"ucap Shani panjang.

"Huhhh,oke kapan perginya aku ngikut aja "jawab Shena sang papah tersenyum di kala Shena menurut tentang apa yg di bicarakan oleh Shani,dia berfikir bahwa Shena sangat menyayangi Shani.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Di perjalanan menuju pantai tepatnya di dalam mobil Shani yg sedang bermain dengan bonekanya dan Shena yg melihat Shani bermain sambil tersenyum tipis.

"Luna,kita sekarang akan kepantai di sana pasti pemandangan nya indah,nanti aku mau buat istana pasir dan bermain ombak"ucap Shani kepada bonekanya Shena memperhatikan Shani sambil tersenyum tipis.

"Shan kenapa kamu suka sama boneka padahal kan boneka itu serem"tanya Shena.

"GK serem kok Shen,boneka ini lucu banget"kata Shani.

"kita kan kembar aku GK Suak smaa boneka "kata Shena.

"Ya karna kamu tomboy "jawab Shani.
Dan di angguki Shena.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Sesampainya di pantai bunyi deburan ombak menyapu pendengaran mereka,sejuknya angin menerpa kuliat mereka,satu keluarga itu sedang menikmati pemandangan pantai di sore hari.
Sepasang suami istri memantau anak mereka yg sedang bermain di tepian pantai.

"Shen,Shan mainnya jangan ke tengah banget ya nanti takutnya di gulung ombak!"teriak ayah mereka.

"Oke yah"jawab Shani.




Mereka bermain passir di tepi pantai.
"Shena bantuin aku bikin istana pasir dong"bujuk Shani.

"GK aku GK mau kamu bikin aja sendiri"tolak Shena.

"Ayolah bantuin aku"kata Shani mengguncang tubuh Shena.

"Enggak Shani aku capek kamu buat aja sendiri"ucap Shena.

"Kamu jahat GK mau bantuin Shani"ucap Shani sambil berlari dari sana.

"Hadeh gini nih kalau punya kembaran yg manaja dan ambekan"ucap Shena Lalu mengejar Shani.

Shena mencari Shani kesana kemari dengan raut wajah cemas nya dia memanggil dan berteriak agar terdengar oleh Shani,tak lama kamudian dia melihat 3 anak laki laki sedang mengerumuni Shani dengan Shani yg terduduk di pasir dengan perasaan cemas Shena menghampiri Shani.

"Shan!"panggil Shena.

"Kamu kenapa ada yg sakit"tanya Shena.

"Kamu diapain sama mereka bilang sama aku"sambung Shena.

"Shani di dorong sama anak yg Pake baju hitam m Shen Dan di katain cengeng"jawab Shani.

"Emang benar kan kamu itu cengeng buktinya kamu nangis "Jawab anak tersebut.

Bughh
Shena mendorong anak yg berbaju hitam dan berbicara tepat di depan mungka anak itu.

"Lu denger baik baik ya jangan pernah sentuh kemabaran gw,dengan lu dorong dia lu uda buat gw marah,dan kalian menurut kalian dengan  keembaran gw nangis kembaran gw cengeng,GK! Tau GK "kata Shena dengan nada tinggi.

Bughh
Bughh
Shena mendorong ke3 anak laki-laki tersebut smapai terjatuh.

"Ada apa ini "kata ibu salah satu anak tersebut.

"Ini anak Tante kalau iya anak Tante udah dorong kembaran saya dan bilang kalau kembaran saya cengeng Tante,bukan nya saya GK sopan ya Tante orang tua saya aja GK pernah ngajarin saya bersikap kuarang ajar sama temen,saya juga mohon maaf Tante udah dorong anak Tante,tapi tolong ajarin anak Tante tatakrama brsikap maaf saya kurang sopan tapi anak Tante udah nyakitin kembaran saya dan saya GK terima Tante"jelas Shena panjang lebar.

"Apa benar itu zayyan"kata ibu tersebut.

"Maafin zayyan mah"ucap zayyan

"Tante minta maaf ya nak,maafin anak Tante juga,kalian sekarang balik"ucap Tante itu lalu pergi dari sana.

"Shan kamu GK papa kan maafin aku ya gara gara aku kamu jadi kayak gini"ucap Shena.

"GK ini bukan salah Shena kok,makasih juga udah bela Shani tadi"kata Shani.

"Itu udah tanggung jawab aku Shani"ucap Shena.

"Kalau gitu kita ke mama papah yok"ajak Shena.

Shani berdiri di bantu oleh Shena.

"Awsss aduh"rintihan Shani.

"Kaki kamu sakit coba aku lihat"Shena melihat pergelangan kaki Shani ternyata pergelangan Shani membiru.

"Yaudah kamu aku gendong aja"sambil berjongkok di depan Shani.

"Nanti kamu capek Shen"kata Shani.

"Enggak kok ayok cepetan udah mau malem,nanti jalannya GK kelihatan"jawab Shena.

Mereka berjalan dengan Shani di gendongan Shena,Shena emang sangat menyayangi Shani.

Tbc

DISSIMILAR TWINS (s²)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang