DISSIMILAR TWINS#7

75 10 1
                                    

Happy rading.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
---
--
-

Pagi hari

Shena dan Shani masih terlelap dia tas brankar dengan posisi Shena yg memeluk Shani.

Mereka belum menampakkan tanda² ingin terjaga dari tidurnya.
Tak lama kemudiaan pintu terbuka oleh mamah.

"Ya ampun nak masih aja tidur"ucap mamah.

"Shan bangun nak udah pagi"ucap mamah membangunkan Shani.

"Eungh .eungehh mah"ucap Shani lalu bangun dari tidurnya.

"Kamu bangun dulu kasihan Shena nya,habis itu kamu ke kamar mandi ya bersih² bajunyaudah mamah bawain di atas sofa"ucap mamah.

Shani turun dari atas brankar dan menuju toilet sebelum itu dia mengambil baju yg sudah di siapkan oleh mamah.

13 menit kemudian.

Shena sudah tebangun juga dari tidurnya,datanglah se orang suster untuk mengecek kondisi Shena.

Cklekk.

"Permisi,saya di tugaskan untuk mengecek kondisi Shena,dan membawakan makanan"ucap suster.

Suster tersebut memeriksa Shena dengan teliti mulai dari infus yg di ganti brankar yg di modif supaya Shena nyaman.

"Kondisi Shena sudah mulai membaik buk panas nya juga sudah turun setelah infusan ini habis Shena sudah di perbolehkan untuk pulang kata dokter Rafi,ini juga saya bawakan makanan setelah makan Shena harus meminum obatnya ya buk"jelas.suster.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
T.
.
.
.
.
.
U
.
.
.
.
.
.
.
N
.
.
.
.
.
G.
.
.
.
.
G.
.
.
.
.
.
U

Di rumah sakit jogjakarta,Shani dengan Setian menjaga Shena yg terbaring lemah di brankar.

Hari pun berlalu dengan cepatnya Shena juga sudah di perbolehkan untuk pulang kerumahnya mereka.

Takterasa Minggu ke Minggu bulan ke bulan taun ke tahun sudah berlalu.

Tbc.

Allo gays Jagan lupa vote.

DISSIMILAR TWINS (s²)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang