She Came To My Concert / 她来听我的演唱会 (She Comes to My Living Show)

Chapter 03 - What Do You Want

Keesokan paginya, udara masih membawa aroma hujan, tetapi suhunya jauh lebih tinggi daripada beberapa waktu yang lalu.

Qiulaohu* datang seperti yang dijanjikan, Zhu Wenshu berganti pakaian kaos musim panasnya lagi saat dia keluar, tapi masih agak pengap. (*Harimau Musim Gugur /qiūlǎohǔ/ ini merupakan metafora cuaca yang masih panas setelah awal musim gugur)

Dia tidak bisa tidur nyenyak tadi malam, dia bangun agak terlambat hari ini dan hampir tidak sampai ke sekolah tepat waktu.

Ketika dia melewati pintu kelas, para siswa pada dasarnya telah tiba.

Kelas pertama adalah bahasa Inggris, Zhu Wenshu tidak bersuara, hanya berdiri di dekat jendela untuk melihat situasi.

Lusinan anak-anak berlarian, dan Ling Siyuan mengenakan setelan bahasa Inggris, yang membuatnya sangat mencolok di antara tumpukan anak-anak.

Dia tampak dalam suasana hati yang sangat baik dan telah mengambil banyak makanan ringan yang dia bagikan dengan teman-teman sekelasnya.

Melihat sosok Ling Siyuan yang lincah, Zhu Wenshu masih sedikit linglung di dalam hatinya.

Dari tadi malam hingga sekarang, dia tidak ingin mengerti, dia jelas hanya pergi untuk melakukan kunjungan rumah biasa, bagaimana dia bisa membongkar rahasia mengejutkan seorang bintang.

Bintang ini juga teman sekelasnya di SMA selama tiga tahun.

Memikirkan hal ini, Zhu Wenshu tersenyum sendiri.

Dia ingat bahwa tadi malam, dia telah menyebutkan namanya kata demi kata sebelum Ling Chen hampir tidak mengingatnya.

Dan dia jelas tidak memiliki kenangan khusus tentangnya, mereka berdua dengan canggung saling menatap untuk waktu yang lama tanpa bisa berbasa-basi.

Ini benar-benar pergantian arus.

Di masa lalu, Ling Chen tidak mencolok, Zhu Wenshu sangat populer di sekolah.

Sekarang Ling Chen sangat populer, sedangkan Zhu Wenshu sendiri telah menjadi orang biasa.

Seseorang di kelas melihat Zhu Wenshu dan berteriak, ruang kelas langsung hening, semua orang berlari ke tempat duduk mereka.

Ling Siyuan juga berbalik untuk melihat, bertemu dengan tatapan Zhu Wenshu, dan bahkan tersenyum padanya.

Zhu Wenshu kemudian kembali sadar dan melambaikan tangan padanya, memanggilnya ke koridor kelas.

Dia membungkuk dan menyentuh kepala Ling Siyuan.

"Bagaimana? Apakah ayahmu memarahimu setelah guru pergi kemarin?"

"Tidak tidak." Ling Siyuan tersenyum dengan dua lesung pipit kecil, "Ayah bahkan mengantarku ke sekolah hari ini!"

"Apa?"

Zhu Wenshu tanpa sadar berbalik kembali ke arah gerbang sekolah.

Meskipun masih pagi, ada banyak sekali orang tua di luar sekolah selama jam sekolah.

Ling Chen juga sangat berani, bahkan tidak takut ketahuan?

"Sungguh!" Ling Siyuan berkata, "Dia bahkan bangun pagi-pagi sekali untuk membuatkanku sarapan!"

Sepertinya percakapan yang dia lakukan dengannya tadi malam masih berguna.

Hanya saja entah sampai kapan kebenaran ini akan bertahan.

"Oke, guru tahu, kembali ke kelas dan bersiap-siap untuk kelas."

Kembali ke kantor, bel persiapan untuk pelajaran pertama berbunyi.