hari sudah sangat malam, namun harry belum saja mengantuk, mungkin karena ia memikirkan kejadian tadi? ntahlah.
merasa tak ada yang bisa dilakukan didalam asrama itu, ia mengambil jubah ghaib nya dan melihat bahwa Ron dan neville sudah tidur.
ia memakai jubah nya dan melangkah keluar dari asrama.
ia melewati koridor-koridor yang sangat sepi, jelas tidak ada siswa yang nekat keluar tengah malam sepertinya bukan?
entah mengapa langkah harry menuju ke menara astronomi, mungkin disitu satu satunya tempat yang aman.
harry semakin dekat dengan menara nya, dan saat harry sudah tiba, anehnya ia melihat seseorang.
awalnya harry kira ia hanya berhalusinasi, namun ternyata tidak.
siapa yang menyangka bahwa disitu ada seorang draco malfoy yang sedang menikmati pemandangan malam.
harry mendekatkan dirinya ke draco dan membuka jubahnya,
"for merlin sake! astaga harry, kenapa kau bisa tiba tiba muncul?!"
draco mengelus dada nya untuk menenangkan dirinya sendiri. setelah beberapa detik draco melihat bahwa harry membawa jubah nya, maka dari itu tak heran harry muncul tiba tiba.
"Hai malfoy." harry tersenyum polos, ia benar benar tak merasa bersalah sehabis mengagetkan draco.
"harry mengapa kau keluar tengah malam seperti ini?" Draco menatap harry heran.
"kau sendiri?" harry mengangkat sebelah alisnya
"aku? menenangkan pikiran." ucap draco yang tersenyum sebentar kepada harry.
"kalau begitu akupun juga." setelah harry mengucapkan itu suasana kembali sunyi.
tidak ada yang mengambil pembicaraan, mereka memilih untuk menikmati momen ini.
ini membuat harry tenang, dan draco pun juga tentu saja.
"i love you harry." draco mengucapkan itu tanpa menatao harry sedikitpun
"dan aku sudah tau tentang itu" ucap harry santai, mengapa draco terus terusan mengatakan cinta?
"tapi kamu harus mengerti bahwa aku sungguh mencintaimu, seperti rasanya aku tak bisa hidup tanpamu, namun aku serius, kau adalah hidupku harry, alasan aku bertahan hidup."
harry tak bisa menjawab, ia mengetahui bahwa draco mencintainya dengan sangat tulus, namun ia masih bimbang dengan perasaannya sendiri.
dan tentu saja, suasana nya semakin canggung, sangat canggung.
"aku akan mencoba membuka hatiku untukmu, jadi berusaha lah dan bikin aku mencintaimu." harry menepuk tangan draco pelan dan pergi kembali ke asrama menggunakan jubah ghaib nya.
draco terpaku, ia masih mencoba mencerna apa yang dikatakan harry tadi.
membuka hati untuknya? oh ayolah ia langsung diberi lampu hijau kepada harry sendiri.
draco tak dapat menahan senyumannya, jantungnya berdegup kencang.
.
.
.sedangkan harry di asrama? ya dia hanya berguman tidak jelas dikasur nya itu sambil berguling guling.
"ah bodohnya! Apa yang aku katakan tadi? 'mencoba membuka hati untukmu' itu sangat memalukan, namun.." harry membayangkan ketika ia bersama draco, mengingat kejadian manis mereka.
harry menggeleng kuat, "tidak tidak, tidak mungkin aku menyukainya kan? itu sangat aneh, ya tentu saja!" harry mencoba memejamkan matanya untuk tidur,
awalnya ia sama sekali tak bisa, namun akhirnya ia pun terlelap.
![](https://img.wattpad.com/cover/342728126-288-k156592.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
HOW CUTE
Fanfictiontahun ke enam mereka di hogwarts yang damai, harusnya seperti biasanya saja kan? namun ada berita mengagetkan bahwa seorang draco malfoy yang menyukai Harry Potter, sehingga seluruh sekolah tahu bahwa draco malfoy itu mengejar cinta Harry Potter den...