Petualangan Sampah Dan Rombongannya [4]

Bab 710 : Teman kita tidak ada di sini (2)

Beri Penghargaan Kepada Penerjemah Dengan Klik tanda ⭐ Sebelum Membaca! Terimakasih.

Detail insiden itu sederhana.

Setelah bertemu dengan Tasha, rombongan Cale kembali ke Desa Harris sebelum menuju sarang Eruhaben bersama Choi Han. Secara alami, mereka memasang beberapa mantra pertahanan di sekitar Desa Harris sebelum mereka pergi.

Eruhaben berjalan keluar dari sarangnya begitu mereka tiba di luarnya, seolah-olah dia telah menunggu mereka, sebelum langsung menyalurkan mana.

'Kemudian Raon tiba-tiba muncul dan kita berakhir dalam kekacauan ini.'

“Huuuuu.”

Cale menghela nafas. Alasan untuk semua ini sudah jelas.

“Tuan Eruhaben pasti sudah bertemu dengan White Star dulu.”

Jawabannya jelas setelah apa yang dikatakan Eruhaben barusan.

''Ha. Bajingan itu juga mencurigakan, tapi persis seperti yang dia katakan.''

''Naga Bodoh, bebaskan dirimu dari cuci otak mereka.''

Bajingan itu mungkin merujuk pada White Star, dan Eruhaben mungkin percaya bahwa mereka telah mencuci otak Raon agar dia bepergian bersama mereka.

Tatapan dingin Eruhaben mendarat tepat di tempat Cale berjongkok. Meskipun Eruhaben tidak bisa melihatnya, dia menggunakan mana untuk mendeteksi lokasi Cale secara akurat.

"Apakah kata-kata tidak cukup?"

Sang Naga, yang tampak seperti memiliki lingkaran cahaya di sekelilingnya, memiliki senyum miring di wajahnya.

"Jika kata-kata tidak berhasil, kurasa aku bisa membawamu dengan ini?"

Oooooooooong.

Debu emas berkumpul di tangan Eruhaben dan menciptakan angin puyuh liar.

Cale dengan cepat mencari cintamani di sakunya.

Cale awalnya berencana membuat Kim Rok Soo bertindak sebagai lidah yang fasih.

'...Kamu tidak punya bakat untuk itu.'

"Aku lebih terkejut bahwa kamu melakukannya."

Sayangnya, Kim Rok Soo yang berusia dua puluh tahun tidak memiliki bakat apa pun. Cale kemudian memikirkan Lee Soo Hyuk, tetapi dia terlalu sibuk. Mereka saat ini memulai dengan Seomyeon, tempat berlindung Busan di tengah sambil membuat daerah sekitar untuk menstabilkan area. Lee Soo Hyuk harus sering dikirim karena itu. Choi Jung Soo bersamanya dan fokus pada pelatihannya sehingga Cale bahkan tidak bisa melihat wajahnya.

'Sama sekali bukan Park Jin Tae.'

Dia bahkan tidak mempertimbangkan Park Jin Tae.

Yang tersisa hanya satu individu.

"Itu mungkin sebenarnya keputusan terbaik."

Cale mengeluarkan cintamani dari sakunya.

"Hmm?"

Mata Eruhaben terbuka sedikit lebih lebar setelah melihat bola itu tiba-tiba muncul di udara.

'Sama sekali tidak ada sihir yang digunakan untuk ini.'

Mana di udara tidak berfluktuasi sama sekali. Namun, bola ini tiba-tiba muncul di udara.

'Apakah itu kekuatan baru yang bukan sihir?'

Ini bukanlah aura atau mana yang mati. Eruhaben mengerutkan kening. Dia mengingat pria bertopeng putih yang mengunjunginya belum lama ini.

''Jadi, seperti yang kamu katakan, ada bajingan yang telah menculik Naga muda, mencuci otaknya, dan menyebabkan masalah di seluruh benua Barat?''