Tin!
Tin!Mobil Jay membunyikan klakson saat sampai di rumah Jungwon, sebenarnya yang menekan klakson bukan Jay tapi Jungwon. Itu untuk memanggil penjaga agar membukakan pagar untuk mobil Jay masuk.
Jungwon menurunkan kaca mobil dan menyembulkan kepalanya.
"Paman Minjae tolong buka gerbangnya!" Teriak Jungwon
"Ah iya sebentar, maaf tadi paman habis ke toilet." Ujar Minjae sambil membuka pagar.
"Aku kira paman ketiduran, makasih paman."
"Sama-sama tuan muda, silahkan masuk."
"Ayo kak masuk." Jungwon menutup kaca mobil kembali.
Jay menjalankan mobilnya memasuki area rumah, dan memarkirkannya di sebelah mobil milik Dino.
"Ayah, Buna aku pulang!"
Jungwon berjalan ke arah Wonwoo yang sedang menata makanan diikuti Jay.
"Sayang." Wonwoo mengecup kedua pipi Jungwon.
"Selamat malam," sapa Jay
Perhatian Wonwoo teralih.
"Selamat malam, ayo silahkan duduk."
"Terimakasih Buna Jungwon." Jay menarik kursi lalu duduk diikuti Jungwon yang duduk di sampingnya.
Tak lama Mingyu datang di susul Dino dan Jaechan.
"Selama malam," sapa ketiganya.
"Selamat malam." Jawab Wonwoo, Jungwon dan Jay.
Dino dan Jaechan duduk lebih dulu, Dino duduk di kursi ujung dan Jaechan duduk di sebelah Wonwoo. Sementara Mingyu masih terpaku menatap sosok yang di bawa putra bungsunya itu.
"Ayah, ayo duduk." Ucap Wonwoo
Mingyu berjalan masih terus menatap Jay.
"Jongseong." Ucap Mingyu
Jay melihat ke arah Mingyu.
"Ming- Om Mingyu sahabat mendiang Papa saya?" Tanya Jay
"Mendiang? Papa?"
Jay mengangguk.
"Kita makan malam dulu, setelah itu membicarakannya di ruang santai, oke." Potong Wonwoo,
Semuanya menikmati makanan dengan tenang,
"Jay, bagaimana masakannya?"
"Enak sekali."
"Buna tau dari Jungwon, kamu alergi bawang putih. Jadi Buna tidak memakai bawang putih sama sekali."
"Terimakasih Buna Jungwon."
Mereka melanjutkan makan sampai selesai.
"Maaf, toilet di sebelah mana?"
"Ayo Wonie antar."
Jungwon membawa Jay ke toilet yang ada di dekat tangga.
"Wonie tunggu di ruang santai ya kak."
Jay mengangguk setelah itu masuk ke dalam kamar mandi. Setelah urusannya selesai, ia menyusul Jungwon dan yang lain ke ruang santai.
"Sini kak duduk." Jungwon memintanya duduk di sebelahnya.
Setelah Jay duduk, Mingyu langsung bertanya lagi. Bagaimana putra dari sahabatnya itu.
"Ayo Jay, ceritakan."
"Park Jongseong, Papa saya. Beliau meninggal 13 tahun lalu karna gagal ginjal." Jelas Jay