-NOVEMBER-

25 3 0
                                    

hallo><
Kalian tau cerita ini dari mana?
Tolong ya kalo ada typo atau apapun yang menurut kalian kurang pas di tandain ya^^

THANK YOU SUDAH MAMPIRR!!!

untuk naufal aditnya, terimaksih udah mengizinkan namamu buat jadi tokoh utama∆∆

tolong dongg di votee🥺
aku ngemis vote dari kaliannn
semogaa sukaa xixixi...

.
.
.
.
.
.

Pulang sekolah adalah hal yang wajar bagi para pelajar untuk nongkrong. Sama halnya dengan satu tongkrongan yang duduk melingkar di bangku depan alfamart. Jangan harap ini tongkrongan yang nongkrong di warung pojok. Ohh tentu bukan karna memang mereka bukan siswa SMA bakti. Yah alfamart ini sebelahan dengan SMA bakti.

Mereka berlima duduk melingkar di bangku yang tersedia di depan alfa. Di atas meja terdapan minuman soda dengan 1 buah asbak untuk menampung puntung rokok yang mereka hirup. Masing masing tangan mereka memegang rokok.

Lima remaja ini terdiri dari satu cowo siswa SMA bakti dan empat lainya dari SMA tetangga yaitu SMA cakrawala. Walaupun mereka bertetangga tapi hubungan antara SMA Bakti dan SMA cakrawala bisa di bilang cukup bagus. Tidak pernah ada kabar dua SMA favorit ini berselisih.

"Yan, lo bilang mau sparing, kapan anj?" Tanya Reno, Reno ini siswa SMA Bakti sudah jelas dengan seragam yang berbeda dari ke empat temannya. Dirinya sibuk menyalakan korek api untuk membakar rokok yang kedua setelah menghabiskan rokok yang satunya tanpa jeda terlebih dahulu.

"Lo tuh kalo nongkrong suka ngabisin rokok" cibir Abi. Abi ini bisa di bilang memiliki badan yang kekar, paling keliatan sangar deh di satu tongkrongan.

"Pelit banget lo pada aelah, lagian baru dua ini" Reno yang tak terima lantas mengambil bungkus rokok yang ada di saku celananya. Reno sadar diri dari mereka berlima memang Reno lah yang paling aktif merokok.

Gian yang dari tadi hanya menyimak pembicaraan yang ga jelas antara Reno dan Abi hanya mendengus sebal. Dirinya bermain asap rokok yang sengaja ia buat linkaran. Tanpa sengaja Gian melihat ke arah jalan raya yang penuh dengan siswa siswi SMA Bakti sebagian dari mereka sedang menunggu jemputan yang akan membawa mereka pulang.

Tampak dari arah sebrang jalan terlihat dua siswi memakai seragam khas SMA Bakti. Gian terpaku dengan salah satu di antara dua siswi tersebut. Dirinya dengan cepat menggoyang lengan tangan Ditya.

Ditya yang memang sedang menelungkupkan kepala, akhirnya mengangkat kepalanya. Alisnya naik ke atas satu, seolah ia bertanya 'ada apa?'

Gian menunjuk dua siswi yang berjalan masuk ke arah alfamart "cakep dit, mirip sama luna"

Luna- Tania Luna Rapika nama yang selalu Ditya pikirkan. Luna adalah cinta pertama ditya. Dirinya dengan Luna sudah menjalin hubungan sejak mereka masih duduk di bangku SD kelas 6 sampai lulus SMP. Mungkin kurang lebihnya 4 tahun menjalani hubungan.

Ditya tidak terlalu jelas melihat sosok cewek yang dimaksud Gian. Karna memang saat Ditya mengarahkan pandangannya dua cewe yang ditunjuk Gian sudah masuk ke dalam alfamart. Rasa penasarannya memuncak, dirinya tak sabar menanti cewek tersebut keluar dari alfamart.

Arif yang dari tadi diam, ia ikut penasaran "Luna? Mana?" Tanyanya, kepalanya menoleh kesana-kemari guna mencari apa yang di maksud Gian.

Abi hanya acuh, dirinya tau Luna tidak mungkin di sini. Abi juga tidak terlalu tau menahu soal Ditya dengan Luna, yang tau adalah Gian sahabat masa kecilnya.

Naufal AdityaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang