My Fated Another World [COMPLETE]

doesn't feel like home

"beneran?aku boleh kembali ke paman zan???!!woahh km terbaik chester" axel mencium pipi chester dengan menjinjitkan kaki nya...
...

"Tidak kembali sayang, hanya mengunjungi" jawab chester senang kekasihnya mencium nya...

Chester memeluk pinggang ramping axel...dengan axel yang sudah cemberut "ck..pembohong" gumamnya...

"Jadi mau apa tidak?"

Axel manatap intens kearah chester...

"Eum! Tentuuu mauuu!!!" Dengan wajah gembiranya

Dan ternyata itu hanya sementara...

.....

"ARGHHHH KENAPA GW BALIK LAGI KE DUNIA ASAL GW?!!!!" Axel mengacak² rambut ny, ahh sialan terakhir perasaan setelah mengunjungi paman zan, dia tertidur di kereta kuda, saat perjalanan dengan tatapan chester yang dag dig dug...setelah itu...

Flashback

"PAMAN ZANNN!!!" teriak axel membuat paman zan dengan cepat berlari kearahnya

"AXEL!" paman zan terlihat sangat marah dan khawatir dia memegang pipi axel meminta penjelasan "ouwww!" "Pamannnn jangan cubitt pipi gw" axel mengelus² pipi nya yang perih..

Dan akupun memberitahu kejadian nya dengannnn sangatt panjang...entah menghabiskan berapa jam...berbincang dengannya

Dan tentu saja reaksi paman zan sangat kaget apalagi axel yang sudah tertandai oleh seseorang dan seseorang itu adalah seorang duke di kekaisaran ini!

"H-hahh paman tidak menyangka fate mu tuan Archibald" paman zan mengekspresikan diri dengan lemas..

"Hahaha aku pun awalnya emng kaget paman, lagian aku baru tau dunia ini ada fate² an!" Sial sudah lagi² axel keceplosan

"Dunia ini? Sepertinya km emng dilahirin di goa deh xel, sampai² tidak tau hal2 seperti ini" balas paman zan yang memegang pelipisnya

"Hehehe kan paman udh tau klo aku lupa ingatan, jadi ya gitu...

"Lupa ingatan?" Dan sekarang pawang nya membuka mulutnya ...bagaimana dirinya tidak tau bahwa kekasih kecil nya itu mengalami lupa ingatan

"Cerita lama" axel menjawab dengan cepat agar chester tidak khawatir dan tidak menanyakan lebih lanjut

"Oh iya paman! Apa aku boleh melanjutkan pekerjaan ku di penginapan paman?" Axel menatap dengan serius

"Tidak"

Axel membolakkan matanya kearah chester...sedangkan paman pun tidak bisa berkata²

"ugh chester...gw ga nanya ke lo ya! Pls dehhh aku tuh nanya ke paman zan..ya kan paman zan?" Axel menatap berharap pamannya bisa bekerja sama dengan nya, namun nihil ....paman zan malah berpihak kepada chester...

"Kau seharusnya menuruti tuan Archibald selaku kekasih mu itu" ucap nya membuat axel tidak percaya....paman zan yang biasa membela menghilang begitu saja...

Berakhir dengan adu debat dengan chester....

Dan kini dua² nya nampaknya canggung di kereta kuda..

Lebih tepatnya chester yang menatap datar kearah axel sambil meminta penjelasan...dan axel yang terdiam

"Lagian paman, walaupun aku fate, aku kan blm tentu akan nikah sama ini orng, dan aku juga tidak mau menikah dengan chester!"

Dan itulah kata² terakhir axel..ugh dia menyesal...dia takut chester marah kepadanya....

Berakhir dengan canggung....axel yg sama sekali tidak berani untuk menatap fate nya dan Chester yang sudah mengeluarkan aura tidak mengenakan....