HIRAETH

2

"kamu hebat!"

"Dion nanti jangan galak galak ya"

"Siappp Zen, baris yang benar ya Zen, sudah bel. Semangat Zen"

"Iya Dion"

Yaaa... Seperti itulah aku dengan Dion, kita sepasang kekasih namun tidak seperti pasangan kekasih pada umumnya. Kita yang tidak memiliki panggilan sayang apapun hehehe.
Sudah lama aku dengan nya menjalin hubungan, dari semasa putih abu abu. Yaa dia adalah kakak kelasku dimasa putih abu abu, Dion adalah ketua OSIS, dan jago sekali politik, sampai sampai aku tidak bisa berkata apa apa jika sedang bertengkar dengannya. Dan Dion adalah cinta pertama ku.

------

"Hallo... Selamat pagi semuanya"

"Selamat pagi" Saut semua MABA

"Perkenalkan nama saya Nazmi Arslan, panggilan Azmi ketua panitia ospek tahun ini. Mohon kerjasamanya"

"Selamat pagi semuanya, selamat datang, perkenalkan nama saya Dion Putra, panggilan bisa Dion bisa putra, boleh apa saja"

"Kak Dion kalau manggil sayang boleh?" Celetuk seorang gadis, dan ingin sekali aku memukul nya

"Waduhhhh,,, berat yaaa" respon Dion

"Kak Dion sudah punya pacar?" Tanya seorang gadis yang kutu buku. rasanya diseluruh kepala ku banyak sekali api membara.