Part 25. Club Malam

131 33 205
                                    

🪅Welcome to Gimme Love Story🪅

✴️👒 GIMME LOVE 👒✴️

🍷Club Malam🍷

•♫•♬• •♫•♬• •♫•♬•

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

•♫•♬• •♫•♬• •♫•♬•

𝐇𝐞𝐥𝐥𝐨, 𝐝𝐞𝐚𝐫! 𝐇𝐨𝐰 𝐚𝐫𝐞 𝐲𝐨𝐮 𝐭𝐨𝐝𝐚𝐲? ♬
𝐀𝐤𝐮 𝐡𝐚𝐫𝐚𝐩 𝐤𝐚𝐥𝐢𝐚𝐧 𝐬𝐞𝐥𝐚𝐥𝐮 𝐛𝐚𝐡𝐚𝐠𝐢𝐚! ^▽^

𝐇𝐚𝐧𝐲𝐚 𝐏𝐎𝐕 𝐀𝐮𝐭𝐡𝐨𝐫 ⋆

𝐒𝐞𝐥𝐚𝐦𝐚𝐭 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐜𝐚 "𝐆𝐢𝐦𝐦𝐞 𝐋𝐨𝐯𝐞"! ^▽^

𝐓𝐡𝐚𝐧𝐤 𝐲𝐨𝐮! 𝐓𝐞𝐫𝐢𝐦𝐚 𝐤𝐚𝐬𝐢𝐡! ♡♡♡

𝐓𝐡𝐚𝐧𝐤 𝐲𝐨𝐮! 𝐓𝐞𝐫𝐢𝐦𝐚 𝐤𝐚𝐬𝐢𝐡! ♡♡♡

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

█▓▒░ ⋆♔♔♔⋆ ░▒▓█

Coffee Paste Cafe. At 9 p.m

Gadis itu menatap moka pot di depannya, tetapi tatapannya tampak kosong.

Go, kamu ke mana, sih? batinnya.

Alice kembali teringat dengan ucapan pak Hary saat ia meneleponnya sebelum berangkat kerja malam ini.

"Diego menemui Bapak hari Senin sore di kantor Bapak, tetapi cuma sebentar lalu pergi. Waktu itu Bapak menanyakan apakah ia mau jika kamu menjadi saudara angkatnya, di saat itulah Diego pergi, kenapa Nak? Apa dia memarahimu? Jika dia berbuat macam-macam kamu bilang saja sama Bapak ya, Nak."

Alice tidak mengatakan pada Hary bahwa Diego tidak ada kabar hingga sekarang.

"Apa mungkin Diego marah karena ayahnya mau menjadikanku saudara angkatnya?" gumamnya pada diri sendiri.

Entah berapa lama gadis itu hanya termenung di tempatnya.

"Al, ada pesanan, mocchachino dua, latte tiga, eh satunya aku lupa Al. Bentar." Chelsea menyadarkan lamunan gadis itu.

GIMME LOVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang