Chapter 7

366 30 0
                                    

Note: Amatiran jadi tolong dimaklumi, bahasa baku dan non baku, temen-temen anggap aja rambut mereka sesuai ya. Dan mungkin banyak karakter yang OOC disini, tapi jika tidak begitu akan susah untuk menlanjutkan cerita ini. Bantu vote ya biar aku makin semangat lanjutin fanfic ini <3 Btw thanks buat yang udah mau baca <3

Pics from Instagram @ k_gh._e @ all_zero._.k
and Pinterest

Naruto @ Masashi Kishimoto

DLDR~

.

.

.

.

.

.

.

Sosok pemuda itu menatap dua sejoli yang tak jauh dari tempatnya berdiri sedang berboncengan menjauhi arah pandangan nya. Matanya menatap tajam, rahangnya mengeras sementara tangannya mengepal dengan erat.

"Tak akan kubiarkan ini semua" ucapnya

Pemuda tersebut kemudian menatap layar handphone nya lebih tepatnya gambar  yang menjadi wallpaper handphone nya, yaitu sosok gadis berambut merah muda yang sedang duduk dibangku taman dengan posisi gadis tersebut membelakanginya. Foto tersebut ia ambil secara diam-diam tanpa diketahui oleh gadis tersebut.

"Bagaimana cara ku mendekatimu?" gumamnya pelan

"Aku terlalu sulit untuk hanya sekedar berbicara dengan mu" tambahnya

Setelah itu pemuda tersebut memutuskan untuk pergi dari tempatnya berdiri.

.

.

.

Ckiitt

Motor Sasuke telah tiba diparkiran rumahnya. Rumah yang sangat megah dan mewah. Terdapat taman dan air mancur dihalaman depan rumahnya. Tak lupa bunga-bunga yang sangat cantik ditanam di taman tersebut. Sehingga bagi siapapun yang melihatnya pasti akan merasa 'Wah' saat melihat rumah mewah tersebut.

Sakura turun dari motor Sasuke, mata emeraldnya menatap rumah megah dihadapannya dengan perasaan takjub

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sakura turun dari motor Sasuke, mata emeraldnya menatap rumah megah dihadapannya dengan perasaan takjub. Memang rumah Sakura juga besar, keluarganya juga lebih dari kata keluarga yang berkecukupan. Akan tetapi saat melihat rumah pemuda yang saat ini menjadi teman sekelasnya, tetap saja Sakura merasa kagum dan tak percaya bahwa dia bisa berteman dengan orang seperti Sasuke.

"Ayo masuk" ajak pemilik rumah tersebut, Sasuke

"Hm aku malu"balasnya

"Kenapa malu?" tanya Sasuke

"Hehe tidak hanya saja pasti aku merasa canggung nanti jika bertemu keluarga mu" jelas Sakura

"Kau tenang saja keluarga ku baik"

"Iya Sasuke lagian kan kita hanya mengerjakan tugas untuk apa aku harus merasa canggung ya"

"Hn ayo"

Shining (STORY LINE WITH INSTAGRAM MODE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang