HUJAN TURUN

460 15 0
                                    

[ ** Ps di bab ini diceritakan lanjutan hubungan dewasa (SEX) Homosexual antara Mark dan BB di dalam mobil. Jika merasa tidak nyaman silahkan skip aja ya bab ini. Thanks sebelumnya ]

Malam itu ditemani hujan rintik-rintik yang menetes membasahi atap mobil. Mark dan BB seakan tenggelam dalam indahnya malam.

" Markieee kamu beneran serius? gak lagi bercanda kan? Tanya BB sambil memeluk mesra tubuh Mark.

" Iya aku serius sayangggg... " Jawab Mark sambil mengangguk. Entah kenapa Kini tubuh Mark terasa lebih ringan, beban di dalam pikirannya pun seakan hilang.

Sejenak Mark menatap kembali wajah BB. Tanpa diperintah oleh BB, Mark kemudian bereaksi. Dia tanpa ragu-ragu membuka resleting celana BB, lalu Mark menurunkan celana BB dan celana dalamnya sampai sebatas lutut dengan perlahan dan lemah lembut. Jari-jari Mark yang lentik itupun kemudian memegang burung besar milik BB yang sudah mulai tegang dari tadi. Dengan gestur lembut seperti wanita Markpun menunduk dan mulai menjilati ujung kepala burung milik BB kemudian dengan perlahan mulai memasukkan ke dalam mulutnya. Mark melanjutkan dengan mengulumnya perlahan-lahan.

" Mphhhh mphhhhh " Mark terlihat sangat bersemangat ketika mengulum, bagaikan seorang anak kecil kehausan yang sedang memakan Ice cream cone.

" Mhhhh ahhh geli enakkk sayangggg " Jawab BB menikmati permainan Mark.

Setelah beberapa saat Mark kemudian menghentikan kulumannya. Disaat itu juga dengan cekatan kemudian BB meraih tubuh Mark. Menggendongnya, hingga kini tubuh Mark berada diatas pangkuan BB dengan posisi saling berhadapan. Lalu BB bertanya kepada Mark sambil mengusap pelan keningnya yang mulai berkeringat.

" Nah sekarang gantian boleh kan aku mainin tubuh kamu ? " Kata BB.

Mark pun mengangguk sambil tersenyum kecil tanda setuju, kemudian Mark membuka ikatan rambutnya sehingga kini rambut blondenya itu terurai indah. BB kemudian membuka pelan-pelan kancing kemeja satin warna merah maroon yang dikenakan Mark. Hingga nampak pemandangan gunung kembar yang menggairahkan. Dengan penuh nafsu BB mengarahkan mulutnya ke leher Mark kemudian mengecupnya, dilanjut ke bagian pundak, lalu turun ke buah dadanya Mark yang kini layaknya payudara seorang wanita. Bra hitam Mark itu diturunkan oleh BB, terlihat olehnya buah dada yang besar, montok, kencang, ukuran 36B dengan puting yang agak kemerahan. BB kemudian memainkan lidahnya dengan penuh nafsu di puting buah dada Mark yang mulai mengeras. Seakan BB memainkannya dengan adil yang kiri... lalu disusul yang kanan. Bagian tengah pun tak luput dari jilatannya wajahnya seakan terbenam diantara dua gunung Mark. Kemudian dia juga meremas-remas payudara Mark hingga membuat Mark menggelinjang keenakan dan matanya tanpa sadar menatap ke langit-langit mobil. Mark membalas dengan mengelus-elus rambut BB.

"BB, lu tau saja kelemahan gue, gue paling nggak tahan kalau dijilat payudaranya..., aahh... ahhhh... " Kata Mark menikmati permainan lidah BB sambil mendesah-desah pelan keenakan.
BB pun sudah semakin asyik mencumbu dan menjilati puting buah dada, lalu memilin-milin puting susu Mark. Suasana Di dalam mobilpun semakin sesak dipenuhi oleh desahan.
Singkat cerita, BB menurunkan sandaran bangku kemudian mereka berdua pindah ke bangku bagian belakang. Mark membantu BB membuka ikatan dasi dan melepaskan Kemeja putih serta celana panjang yang Dia enakan. Mark terlihat menelan ludah ketika meraba tubuh BB yang kekar dengan perut yang six pack itu. BB kemudian juga menbantu Mark melepaskan kemeja satin, Bra, rok dan celdamnya. Sesaat Mereka saling menatap tubuh mereka masing-masing dengan pakaian yang sudah terlucuti tanpa sehelai benangpun. Mereka saling berhadapan dengan burung yang sama-sama tegak dan tegang.

BB mencium kening Mark terlebih dahulu, kemudian pipinya, lalu dilanjutkan mendarat di bibirnya. Mark terpejam dan terdengar nafasnya mulai terasa memburu, ketika BB mulai mengelus-elus burungnya. Mark membalasnya dengan ciuman panas sampai mereka berdua terbenam dalam ciuman yang hangat membara. Dengan keadaan posisi di atas kemudian Mark duduk di atas perut BB sambil menaruh Biji testikel kemaluannya di atas perut BB yang six pack.

Karina SupremacyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang