Karina Supremacy

RAPAT DARURAT

Hari itu Jumat sore Karina dan Ayu pergi ke rumah NingNing untuk fiting baju yang akan digunakan untuk rapat aliansi mafia pada malam minggu. NingNing dipercaya oleh Karina untuk membuatkan Jas dan setelan suit, karena Ningning mempunyai bakat mendesain baju dan menjahit bahkan dia punya cita-cita untuk menjadi desainer busana kelak jika sudah dewasa.

" Gimana Rin, pas kan bajunya ? " Tanya NingNing kepada Karina

" Pas banget keren dah sesuai pesanan gue... " Jawab Karina saat mencoba jas dan setelan suit berupa kemeja dan celana panjang. kemudian Karina mengeceknya di depan cermin.

" Emang beneran berbakat lu Ning, udah bisa bikin usaha butik sendiri hahaha " Jawab Karina dengan yakin.

Tak lama kemudian Ayu keluar dari ruang ganti sambil protes kepada NingNing. Ayu mengenakan fake boob edisi terbaru yang sebelumnya diberikan oleh Madam Bora, Kemudian Ayu mengenakan setelan kemeja satin putih ketat dan rok hitam hasil rancangan NingNing.

" Eh Ning lu gak salah ngukur kan yak? ini roknya kependekan tauuuu..... warung gue bisa gampang diintipin orang " Kata Ayu sambil protes kepada NingNing.

" Wkwkw warung sembako kali ah, engga weh style mbak-mbak sekertaris sexy biasanya emang kek gitu lu aja yang gak paham " Jawab NingNing.

" Non Karin... aku pakai seragam SMA aja ya... jujur gak pede pake baju ini.... " ujar Ayu

" Udah gila lu Yu.... kita mau rapat penting, bukan mau study tour lu paham situasi gak sih !!! " Kata Karina sedikit kesal kepada Ayu.

" Iya maaph deh Non " jawab Ayu pasrah.

" Oiya jangan lupa pakai garter belt ama stockingnya juga ya Yu " lanjut NingNing sambil memberikan satu set garter belt, stocking serta celdam dan bra dengan warna yang senada.

" Eh ini makenya caranya gimana ? " Kata Ayu terlihat kebingungan.

" Yaelah sini gw ajarin ." Kata NingNing membuka rok Ayu kemudian memakaikan Gater belt dan stocking tersebut. Ayu juga disuruh memakai sepatu high heels.

" Hmmm bentar keknya ada yang kurang ? " Kata NingNing sambil membuka laci meja belajarnya. Kemudian dia mengambil kacamata dan lipstick merah dia memakaikan kacamata itu kemudian memoles bibir Ayu dengan lipstick merah itu.

" Nah sekarang baru perfect hehe gimana menurut u Rin, udah keliatan sexy dan sensual kan si Ayu ? " tanya NingNing.

" Gilak kelewat sexy sih ini gawat kalau gak gue jagain bisa-bisa jadi korban penculikan lagi si Ayu ya Ning hahahahaha " Kata Karina tertawa puas.

Sabtu Sore hari tepat pukul empat sore Karina dan Ayu berangkat menggunakan helikopter ke rapat aliansi mafia kota Glory. Sementara lokasi rapat tersebut adalah di sebuah pulau di lepas pantai. Setelah landing di pulau Karina dan Ayu langsung disambut oleh Madam Bora.

" Halo malem Karin apa kabar ye? " Kata Madam Bora sambil cipika-cipiki

" Baikkk Madam juga sehat eaphhhh " Jawab Karina sambil membalas cipika-cipiki

" Wah Ayu ye cucok banget dandan gitchuu sexy banget lohhhh, gimana fake boobs barunya bagus kan cyinnnnn !!!! " Kata Madam Bora memuji tampilan baru Ayu.

" Iya Madam bagus kok fake boobsnya " jawab Ayu malu-malu sambil sedikit menurunkan roknya yang sangat pendek.

" Udahlah wajar kalo baru awal-awal masih canggung tar lama-lama juga kebiasa, Kalo mau pasang yang betulan tinggal hubungin Madam aja ya cyinnn jangan malu-malu hehehe " lanjut Madam Bora menggoda Ayu.

Pertemuan Rapat itu dihadiri oleh lima ketua aliansi mafia di masing-masing wilayah kota Glory. Yang pertama ada Don Lorenzo yang menguasai wilayah utara. Seperti diketahui sebelumnya Don Lorenzo menguasai kartel dan black market, Dia juga menguasai seluruh pesisir pantai dan pelabuhan kota Glory. Yang kedua Ada Madam Debora atau Madam Bora yang menguasai wilayah selatan. Madam Bora terkenal memiliki bisnis bar, hiburan dan prostitusi di kota glory. Kemudian yang menguasai wilayah Barat kota glory yaitu Bernando yang juga dijuluki sebagai The Wild Bear, karena tingkah lakunya yang beringas tanpa mengenal kata kompromi. Bernando yang memiliki tampilan khas mirip Nicky fury dengan mata kiri yang terluka, ini dulunya adalah seorang veteran perang. Kini di kota Glory di menjalankan bisnis senjata api. Selanjutnya yang keempat ada Rosemary atau lebih dikenal dengan Miss Rose. Dia menguasai wilayah timur dan bisnisnya seputar perdagangan obat-obatan baik itu yang legal maupun narkoba. Miss Rose adalah teman sejak kecil dari Madam Bora dan Kakak Karina yaitu Mark. Yang kelima dan terakhir menguasai daerah pusat adalah Ayah Karina yaitu Capone. Bisnisnya seputar Kasino, perjudian, rentenir dan Money laundry. Ayah Karina juga sangat dekat dengan para politikus dan anggota parlemen. Biasanya dekat-dekat pemilu dia selalu dimintai bantuan dalam mengurus aliran dana.