BAB 32

7.2K 170 4
                                    

ASSALAMUALAIKUM HAII GAYSS

HAI GAYSS AKU HARI JUMAT UDAH SELESAI UJIANNYA JADI MUNGKIN SERING UPLOAD CERITA YAA 😁

LANGSUNG AJA KE CERITA NYAA














Keesokan paginya semua masih tertidur lelap posisi mereka masih sama
Algar hanya menyandarkan kepalanya ke belakang dan pahanya masih menjadi bantal untuk alexsa

Algar sudah bangun dari tidur nya

Saat membuka mata algar langsung melihat alexsa yang ada dipahanya
Algar membenarkan posisi badannya dan membuat alexsa bangun Karna ada pergerakan

Alexsa Langsung duduk dan mengosok matanya
Algar hanya melihat alexsa

"Ngapain ngelihatin gw kayak gitu " kata alexsa menatap algar sedikit sinis

"Gw punya mata wajar kalau gw liat Lo " kata algar

"Temenin gw ke dapur , gw takut " kata alexsa

"Biasanya Lo apa apa sendiri , ngapain ngajak gw " kata algar

"Gw takut kan semalem nonton horor " kata alexsa

"Bukannya Lo udah tidur " kata algar

"Gak gw semalem nonton sama bang Rio sama Vian Lo udah tidur " kata alexsa

"Udah ayo " kata algar menarik tangan alexsa

Saat didapur alexsa langsung menuju ke kamar mandi sedangkan algar duduk di meja makan untuk minum

Setelah beberapa menit alexsa dikamar mandi dia keluar lalu menuju ke tempat masak karna dia akan membuat makanan untuk yang lain

"Algar bantuin gw buat motongin ini " kata alexsa

Algar mendengar itu langsung bangkit dan mendekat ke alexsa
Dia langsung mengambil alih memotong sayur

Kini waktu alexsa mengoreng ikan jujur dia agak takut untuk mengoreng ikan

Kretek(bayangin suara minyak meletup ya soalnya gk tau suaranya gimana wkwk)

"Aakhh" alexsa teriak karna dia terkena cipratan minyak panas

Algar langsung mendekat mematikan kompor  dan membasuhi tangan alexsa dengan air mengalir lalu membawa ke meja makan dan berlari ngambil kotak P3k

Setelah mendapatkan kotak P3k dia berlari ke arah alexsa dan mengobati tangan alexsa

"Kenapa tadi Lo gak minta tolong sama gw , sekarang tangan Lo kena minyak " omel algar

"Kan Lo lagi motong sayur ya gw goreng sendiri aja " kata alexsa

Algar tidak menjawa dia mengoles salep ke luka alexsa

"Udah , gw besok minta tolong sama papi buat cari pembantu rumah buat Lo " kata algar

"Ngapain gw sendiri juga bisa " kata alexsa

"Gw gak mau Lo luka , jadi gw bakal cari pembantu , sekarang Lo bangunin aja yang lain biar gw yang masak " kata algar

"Oke kalau gitu " kata alexsa lalu berjalan ke ruang keluarga untuk bangunin yang lain

Setelah bangunin yang lain algar pun selesai masak kini semua sedang makan

"Dek kenapa tangan Lo " tanya alexsa

"Ohh ini cuman kena cipratan minyak kok , udah diobatin sama algar juga , Lo gak usah marah marah ke algar " kata alexsa langsung karna ia tau kalau Rio menghantam algar jika tidak seperti itu

"Siapa juga yang mau marah " kata Rio

"Eh sa , gak ada buah apa gitu " tanya Vian

"Buah ada , mau gw ambilin  " kata alexsa langsung bangkit dari duduknya menuju kulkas

"Lo ya udah dikasih makan malah ngelunjak minta buah " kata Kenzo

"Kenapa Lo sewot orang alexsa biasa aja " kata Vian

"Gak tau malu Lo " kata Kenzo

"Bodo amat " kata Vian

Alexsa kembali ke meja makan sambil membawa beberapa buah

"Waah makasih Bu bos " kata Vian

"Gak usah manggil Bu bos gw gak nyaman " kata alexsa

"Oke yaudah gini , makasih istrinya algar "kata Vian

"Gak usah gitu jugak kali " kata alexsa yang menahan senyum
Wkwk sating ni Yee

"Terserah, yaudah makasih alexsa " kata Vian

"Hm sama sama " kata alexsa

"Eh mau ngasih ini baut kalian " kata Dion
Yang menaruh amplop di tengah tengah meja makan

Dengan cepat algar menggambil amplop itu































GIMANA SAMA PRAT NYAA SUKAA GAKK

KALIAN PENASARAN GAK ISI AMPLOP ITU APAA

KENAPA BILANGNYA DIDEPAN ALEXSA YAA

HMM PENASARAN GAK YAAA

WKWK SABAR YAAA






GENG MOTOR (ALGAR)××Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang