Halo... Gaes , ini cerita baru aku lagi, semoga kalian suka okey... 🤭
Di sebuah gedung yg tidak terlalu besar terlihat 2 orang pria yg terlihat sedang berbicara, tampak seperti seseorang yg melakukan penawaran.
"Gimana mas, bagus kan rumahnya?, harganya juga gak terlalu mahal lo mas, cuma RP115 juta aja lo mas, bisa dapat rumah kayak gini (115 juta di bilang murah😭... muahal pol pak itu.. 😭😭) ".
"Em... Gimana ya pak?, bagus sih rumahnya tapi harganya... "
"Loh... mas ini udah yg paling murah banget loh, di tempat lain jual beli rumah malah lebih mahal lagi".
Ternya bangunan itu merupakan kantor agen jual beli rumah dan ke dua orang itu adalah agen rumah dan pembeli rumah.
" iya Pak, saya tau tapi? Em... masih terlalu mahal buat saya pak, yg lebih murah lagi dari itu ada gak pak? "
"Yang lebih murah lagi kayaknya gak ada... Eh tunggu, masnya tinggal sendiri apa sama istri? "
"Sendiri saya pak, pacar aja gak punya apa lagi istri?"
"Oalah, maaf ya mas saya kira udah punya istri, ternyata belum😅(mulut bapaknya kayak tetangga saya tapi versi laki😑) ".
"Iya Pak gak papa".
" Kalo gitu karna masnya masih lajang, ini ada rumahnya mas, cukup untuk satu orang dan harganya juga murah banget, cuma RP45 juta mas"
"Hah... 45 juta? ".
Pembeli itu tampak terkejut dengan harga rumah yg di sebutkan agen itu, karena harganya yg masih mahal untuknya.
"Iya mas, 45 juta, emang masih mahal mas?, eh... gini deh , memang masnya punya biaya berapa mas untuk membeli rumah dari saya?
"Saya cuma punya uang RP25 juta aja pak"
"Oh.. Gak papa mas, ini ada sih rumahnya tapi rumah jaman dulu bekas belanda dan Jepang, kalo masnya mau saya kasih murah deh mas cuma RP3 juta aja mas, kalo gak masnya ambil geratis juga gak papa".
"Hah... Beneran pak? Iya pak, saya mau rumahnya"
"Beneran masnya mau tinggal di rumah itu, tapi udah 45 tahun gak ada yg ninggalin rumah itu, masnya gak papa emang? ".
"Iya, gak papa pak, saya mau beli rumahnya yg itu"
"Okey, kalo gitu masnya isi surat ini, tanda tangan"
"Iya Pak, ini sudah pak"
"Okey, masnya namanya siapa? "
"Sandi Agra"
"Okey ,mas sandi sudah dil ya mas, ini surat-surat rumah itu, sama bukti kepemilikan rumah dan satu lagi, kalo mas sandi gak betah sama rumahnya, mas sandi bisa pindah rumah yg lain".
"Iya Pak, terimakasih".
Rumah itu yg sangat lama itu kini sudah memiliki pemilik yg baru, Sandi nama pemilik rumah kuno itu. Sandi keluar dari gedung agen rumah, dia memutuskan untuk langsung kerumah itu, karena Sandi sudah tidak sabar untuk tinggal di rumah yg kuno itu, karena ternyata Sandi sangat menyukai hal-hal yg kuno dan bangunan tua. Sandi kini sudah sampai di depan rumah itu,dan benar saja rumah itu jauh dari rumah yg lain mungkin sedikit masuk hutan.
"Oh... ini ,ternyata rumahnya lumayan bagus sih ...tapi yaudah lah yg penting gua dapet harga murah dan juga cat tembok rumah ini juga masih bagus gak perlu di cat ulang tinggal di sapu sama di pel aja nih".
Sandi berjalan ke sekeliling rumah itu. Dari arah lain Sandi sudah di awasi oleh sesuatu yg menunggu di bawah pohon Bambu yg begitu rimbun dan juga pastinya sangat dingin.
Halo... Gaes, ini cerita baru aku, aku harap kalian suka ya... 😉, dan masih sama aku bakal post secepatnya okey. Eitsss... Ini bukan cerita horror, tapi cuma sedikit aja horrornya, ini masih sama genrenya okey 👌. Karna sama aku cuma mau ngasih tau (Bacanya waktu malam aja... 🤭)
KAMU SEDANG MEMBACA
WOWO(GENDRUWO)
ФэнтезиSebuah rumah yg berada lumayan jauh dari lingkungan masyarakat yg sudah lama tdk ada penghuni atupun pemilik selama bertahun-tahun, Tiba-tiba seseorang membelinya.