Jake memperlakukanmu dengan sangat baik. Apa saja yang dia lakukan, sekecil apa pun itu, dia selalu teringat padamu. Apabila awannya berbentuk lucu hari ini, sudah pasti dia akan memotretnya dan mengirimkan fotonya padamu. Atau apabila dia sedang membeli sesuatu di swalayan, dia pasti akan membeli serta jus apel favoritmu juga. Tanpa diminta. Teman-temannya mungkin bosan mendengar Jake mengatakan 'oh, pacarku juga suka lagu itu' atau 'oh, aku jadi ingat pacarku punya baju yang mirip dengan itu' dan semua kalimat lain yang mengandung namamu.
Dia romantis. Serius, Jake bukan tipikal pacar yang gengsi mengatakan 'aku menyayangimu'. Dia mengatakan itu setiap waktu. Tak peduli jika rambutmu acak-acakan, mulutmu berlepotan krim cupcake atau nilaimu jelek, di mata Jake kau tetap layak masuk sebagai salah satu dari tujuh keajaiban dunia dengan urutan yang disusun ulang sehingga kaulah nomor satunya. Dia bahkan menjadikanmu sebagai lockscreen ponselnya.
Jake pandai berbasa-basi. Ia berwawasan luas dan mampu menarik hati kedua orangtuamu di kali pertama mereka bertemu. Menurut ayahmu, Jake sopan dan dapat diandalkan. Saat itu Jake mengantarmu pulang dari kafe tempatmu bekerja part-time, kebetulan ayahmu lah yang membukakan pintu. Jake diajak masuk dan mereka mengobrol selama satu jam di ruang tamu. Keduanya terlihat tulus menikmati perbincangan itu. Obrolan mereka mungkin akan terus berlanjut jika saja kau tak mengingatkan Jake bahwa dia memiliki kelas pengganti besok pagi.
"Ayah ngobrol apa sih sampai selama itu?"
"Kita sama-sama fans Arsenal," jawab ayahmu girang. Tangannya masih melambai-lambai pada Jake yang sudah menaiki motor.
"Ah," kau meringis, tahu pasti Jake bahkan tak suka nonton bola.
KAMU SEDANG MEMBACA
ENHYPEN AS YOUR BOYFRIEND
RomanceSebuah kegabutan di weekend ini setelah keracunan Bite Me. Inilah kira-kira kelakuan-kelakuan anak Enhypen sebagai pacar kamu (versi ngehalu aku). Author = Salsa