2. Kesempatan?

434 80 6
                                    

Semangat Tzuyu!! Tapi jangan terlalu semangat-Momo


Entah sudah berapa kali Sana bersikap dingin pada Tzuyu, tapi herannya wanita tersebut tak kunjung menyerah. Sana sendiri sampai kebingungan bagaimana caranya harus menghentikan Tzuyu

Awalnya Sana kira Tzuyu sama seperti orang lain yang mendekati nya. Tapi nyatanya semangat Tzuyu berbeda, Tzuyu tak kenal kata menyerah

"Kalau saran ku sih mending kau cari pacar deh San" Momo mengusulkan sebuah ide. Saat ini mereka sedang berada di salah satu kafe yang jaraknya tak jauh dari kampus

"Masih males, tahu sendiri pacaran itu rada ribet" Ujar Sana, Sana lebih suka TTM an ketimbang harus pacaran

"Kau kaya gak tahu Sana aja Mo" Kini Nayeon ikut join dengan pembahasan yang ada. Sana memang tidak terlalu tertarik dengan pacaran, tapi dia cukup tertarik dengan TTM. Terhitung sejak SMA sudah ada 3 orang yang menjadi TTM Sana dan semuanya berakhir begitu saja mereka putus hubungan begitu saja tanpa ada kata jadian

"Kau masih TTM sama si kampus sebelah San? Jadiin pacar aja, dengan begitu kalian jadi punya status jelas dan mungkin aja Tzuyu bakalan behenti ngejar kalau tahu kau udah punya pacar"

Nayeon mengangguk setuju
"Sebenarnya ide Momo gak buruk sih, cuma kalau mau bikin Tzuyu berhenti bener-bener berhenti lebih baik nyari pacar yang sekampus"

Sana masih berusaha berfikir keras, saran dari kedua temannya sebenarnya patut untuk dicoba. Namun sayangnya belum ada yang benar-benar membuat Sana tertarik, yah walaupun sebenarnya ada sih satu yang membuat hati Sana sedikit bergetar. Tapi masih tidak yakin

"Kita bahas nanti aja" putus Sana, Soal pacaran Sana cukup pemilih

••••••••

"Dorrrr... "

"Gak kaget" Tzuyu berucap enteng pada Dahyun yang malah memasang ekspresi 😐

"Masih pagi udah ngelamun aja, gak nyamperin kak Sana? " tanya Dahyun heran

"Biasanya tiada hari tanpa nyamperin kak Sana" lanjut Dahyun lagi

"Nah itu dia... Gak kuat hyun gak kuat hikss... Udah 15 jam berlalu sejak terakhir kali aku ngelihat kak Sana. Tapi rindu ini sudah menumpuk" Tzuyu berucap dramatis. Hari ini jadwal kuliah Sana ada di siang hari membuat Tzuyu tidak dapat menemui Sana dan harus menunggu di jam makan siang untuk dapat bertemu di kantin

"Harus gimana lagi ya? " Tanya Tzuyu bingung

"Gimana apanya? " Dahyun memang gak habis fikir dengan perubahan mood Tzuyu, tadi sok dramatis sekarang Tzuyu berekspresi sok serius seakan memikirkan antara hidup dan mati

"Cara biar di notice kak Sana"

"Tzu-tzu"

Seseorang memanggil Tzuyu dengan suara pelan takut terlalu mendapatkan perhatian dari orang-orang sekitar. Namun karna suaranya terlalu pelan membuat Tzuyu tak mendengarnya

"Chou Tzuyu" panggilnya lagi dengan volume suara yang sama

"Chou Tzuyu di panggilin tuh " ucap teman sekelas Tzuyu yang berada didekat pintu

Hurts but i like itTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang