Aku tak tau bagaimana mengakhiri kisah ini. Kisah yang sekian lama menggantung tanpa sebuah kelanjutan, berusaha melanjutkan sebuah kisah yang semu ini namun khayalan itu terlalu fana untuk dibuat nyata. Aku memang tidak selamanya bisa merangkai sebuah kalimat untuk memulai sebuah pembicaraan. Namun kamu kelak harus mengetahuinya, sebuah kalimat bahkan puisi yang ku tulis mewakili perasaanku padamu selama ini. Kau memang dewasa, kedewasaan yang kamu miliki hanyalah sebatas angka tanpa makna, dimana di masa kedewasaan kamu itu hanya umurmu yang beranjak tidak dengan pola pikir atau bahkan tindakan yang kau lakukan. Kata-kata yang terucap oleh bibirmu, amat sangat mendewasakanku tetapi jika diperhatikan dengan seksama semua itu hanyalah omong kosong belaka yang dapat di makan oleh waktu.
KAMU SEDANG MEMBACA
puisi
PoetryKata perkata dalam puisi ini merupakan hal hal penting yang saya atau mungkin kalian pernah alami. Saya hanya ingin berbagi kisah yang menganjal jika tidak diungkapkan dalam kata.
