20.Menerima

689 63 18
                                    

"TAEHYUNG"teriak Jungkook

Seperti nya yang tertabrak bukan Erina melainkan Taehyung dia dengan cepat menarik Erina tapi dia sendiri yang tertabrak dan Jungkook dia melihat semua itu Dan Erina dia terduduk lemah dipinggir jalan dengan tatapan kosong mengarah ke Daddy nya yang sedang memangku kepala Taehyung yang berlumuran darah

"Tae sayangg"ucap Jungkook setelah berlari dia langsung menghampiri Taehyung dan memangku kepala nya

"H-hyung a-apakah e-erina b-baik-baik sajahh"ucap Taehyung terbata-bata

"Dia selamat sayang dan dia baik²saja tapi kamu hikss"ucap Jungkook tak kuasa lagi menahan air matanya

"S-sukur lahh j-jika d-dia baik²s-saja"ucap Taehyung sambil tersenyum dan dia bersusah payah untuk bicara karna yang dia rasakan sekarang ini adalah sakit di bagian kepalanya dan juga perutnya

"Arkhhhh s-sakithhh"ucap Taehyung meringis sambil memegang perutnya

"Apa yang sakit sayang katakan"ucap Jungkook panik melihat istrinya seperti ini

"P-perutku h-hyung s-sakittt"ucap Taehyung terus memegang perutnya dan meremas nya dengan sangat kuat

"Kita harus kerumah sakit sekarang aku gk mau jika terjadi sesuatu padamu"ucap Jungkook sambil mengelap air matanya dan dia juga heran knpa ada darah yang keluar dari selangkangan Taehyung

Dan Erina dia masih blank dengan kejadian ini dia masih blum sadar dari lamunannya dia terus menatap kosong ke depan dan dia langsung tersadar dan langsung berlari ke arah jungkook dan juga Taehyung

"Taee"ucap Erina setelah dia sampai di samping Taehyung

"E-erina a-apa k-kamu baik²saja"tanya Taehyung sambil menatap Erina yang sudah berderai air mata

"Aku baik²saja Tae knpa kau menolongku"ucap Erina sambil menatap Taehyung yang sudah sangat lemah dan tak berdaya

"Sukurlah kalau kau baik²saja aku menolongmu Karena aku menyayangi mu Erina dan aku gk mau jika kamu terluka"ucap Taehyung dan dia mulai bicara dengan baik

"Tapi knapa hiks kau harus membahayakan dirimu demi menolongku hiks harusnya aku yang tertabrak bukan kamuu hiks"ucap Erina sambil memegang tangan Taehyung dan dia semakin menangis

"Kamu jangan nangis sayang dan aku minta sesuatu padamu apa kamu mau mengabulkannya"ucap Taehyung sambil memegang pipi erina

"Kamu mau minta apa apapun itu aku akan kabulkan selagi aku bisa"ucap Erina sambil terus menatap Taehyung dan menggenggam tangan Taehyung yang ada di pipinya

"Aku ingin kau menjaga Jungkook Hyung untukku bisa kan"ucap Taehyung sambil menatap Erina

"Menjaga memang nya kamu mau kmna"ucap Erina

"Aku harus pergi sayang"ucap Taehyung yang membuat Jungkook dan Erina melebarkan matanya

"Nggk sayang kamu jangan bilang begitu kamu gk boleh pergi kamu harus selamat sayang"ucap Jungkook saat dia mendengar kalau Taehyung akan pergi dan dia tidak mau itu terjadi dia sudah kehilangan jiso dan apakah sekarang dia juga akan kehilangan Taehyung itu tidak akan terjadi

"Knpa kamu bicara kegitu pokonya kamu gk boleh pergi dan jangan tinggalkan aku hiks ku mohon"ucap Erina dengan tangisannya yang semakin menjadi-jadi

"Tapi kamu ingin aku pergi kan dari kehidupan Daddy mu dan juga dirimu"ucap Taehyung sambil menatap Erina

"Nee itu dulu hiks aku memang ingin kamu pergi hiks tapi sekarang aku gk mau hiks kamu pergi dan kumohon jangan tinggalkan hiks aku papa aku gk mau kehilangan hiks ibuku untuk yang kedua kalinya hiks"ucap Erina sambil terus menangis yang membuat Jungkook tersentak karna Erina dia memanggil taehyung dengan sebutan papa dan dia juga bilang kalau dia tidak mau kehilangan seorang ibu untuk yang kedua kalinya dan itu membuat taehyung langsung tersenyum bahagia akhirnya penantian selama ini bisa dia dapatkan untuk bisa membuat Erina menerima nya

CEO TAMPAN Duda Anak 1Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang