meet

460 21 0
                                    

"Seungcheol,bagaimana kabarmu?"

Suara asing terdengar menyapa indra pendengaran seungcheol yang tengah mengobrol dengan anggota D'Atheors lainnya.

"Paman jungsoo,aku baik bagaimana kabar paman sendiri?" Jawab seungcheol sopan.

"Aku baik, ngomong-ngomong aku tidak sendiri datang kemari." ucap pria paruh baya itu.

Seungcheol yang tadi sedang mendengar kan bisikan seokmin lantas menoleh.

"Apa paman kemari bersama bibi Yoona?"

Jungsoo menoleh kearah dua orang wanita yang tengah duduk dimeja miliknya.

"Tentu,namun aku membawa putri ku Park jeonghan,dia ada disana."

Jungsoo berucap sembari menunjuk seorang gadis dengan dress berwarna putih.

"Oh ya, dimana ayah mu aku ingin mengobrol dengan nya."

Jungsoo bertanya alhasil membuat seungcheol yang tengah melamun Tersentak.

"Ayah ada disana bersama paman hyuk-jae dan paman Donghae." Jawab seungcheol menunjuk sebuah meja dengan 3 pria paruh baya.

"Baiklah terimakasih,paman pergi dulu." setelah mengucapkan itu jungsoo meninggalkan meja seungcheol.

"Cheol, siapa itu? Sepertinya kau sangat menghormati nya." tanya jun.

"Park Jungsoo, pengusaha terkaya di Korea Selatan."

Anggota yang lainnya syok saat mendengar nya ternyata yang mereka lihat tadi adalah konglomerat.

"Wah, aku tak percaya bahwa yang aku liat adalah orang terkaya di Korea." ujar seokmin kagum.

"Oh, iya seok apakah adikmu sudah pulang dari Amerika?" tanya Mingyu.

"Iya dia sudah pulang,tumben sekali kau menanyakan hal itu."

"Kudengar dia sering mengikuti acara balap motor dan mobil jadi aku ingin menantang nya." jelas Mingyu.

"Baiklah nanti aku akan, memberitahu nya."

"Terimakasih seok." ujar Mingyu Tersenyum tipis.

***
Setelah acara itu mingyu berniat untuk pulang namun ia mendapat kabar kalau ada masalah di markas DarkBlood ia dan kelima temannya segera bergegas pergi ke markas.

"Ada apa? Apakah ada masalah?" tanya seungcheol yang duduk dikursi sebelah pengemudi disebelah mingyu.

"Ricky bilang mereka telah menemukan informasi tentang kelompok mafia Leovard." mingyu berucap sambil menyetir.

"Maksudmu mereka sudah mendapatkan informasi tentang para bajingan itu." dibalas anggukan oleh Mingyu.

Seokmin yang sedari tadi diam membuka suara, "aku tau siapa pemimpin mafia kecil itu."

"Memang siapa?" tanya soonyoung.

"Lee Donghae.." ucapan seokmin barusan membuat kelima pria tadi terdiam, bahkan Vernon yang mengantuk hendak tidur langsung membuka matanya.

"Maksudmu Lee Donghae ayah kandung mu." tanya seungcheol.

Seokmin membalas anggukan.

"Apa yang sebenarnya dia inginkan?"
Rutuk mingyu kesal.

Tak lama mereka sampai disebuah bangunan yang sangat besar dan mewah yang berada di pinggiran kota Seoul terlihat banyak penjaga yang bertubuh kekar dan masing-masing membawa pistol.

Mobil mewah milik mingyu memasuki pekarangan rumah mewah itu hingga berhenti didepan rumah tersebut

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Mobil mewah milik mingyu memasuki pekarangan rumah mewah itu hingga berhenti didepan rumah tersebut.

Setelah nya satu-persatu mereka turun dari mobil mewah tersebut.

"Tuan." seorang pria tinggi menghampiri mereka.

"Rick dimana informasi nya?" tanya seungcheol.

"Informasi nya sudah saya siapkan di ruangan khusus." lelaki itu membungkuk.

"Baiklah, terimakasih." seungcheol segera berjalan ke arah ruangan khusus milik kelompok mereka.

Disusul oleh anggota lainnya.

Ruangan khusus

Ke-enam pria itu sekarang tengah sibuk dengan berkas yang berisi informasi tentang kelompok mafia Leovard

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ke-enam pria itu sekarang tengah sibuk dengan berkas yang berisi informasi tentang kelompok mafia Leovard.

Mafia Leovard adalah Mafia yang menjadi musuh bebuyutan DarkBlood kelompok Mafia yang sering mencari masalah.

"Bajingan ini." gerutu mereka.

TBC

Hai ini Keisha panggil aja Kei wkwk

Dangerous CoupleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang