ᴄʜᴀᴘᴛᴇʀ 4

659 65 8
                                    

UNKNOWN PLACE, 21.00 PM

Deru nafas terdengar. Sosok itu sepertinya sedang berusaha meraup udara sebanyak yang ia bisa. Mengapa?

"Shit, tempat ini sangat berdebu"

Pria itu lagi. Ia rupanya sedang berada di langit-langit sebuah ruangan, tepatnya di dalam plafon ruangan itu. Dan sepertinya kali ini ia hanya membawa satu kamera kecil, ia menempatkan kamera itu disela-sela lubang kecil yang ada di atas sana.

"Sudah ku katakan Ally, jangan sampai ku menemukan mu melakukan hal tak ku sukai." gumamnya pelan hampir tidak terdengar.

Cekrek

Sebuah gambar polaroid wanita dan pria yang sedang bersetubuh baru saja di ambilnya. Itu kekasihnya, Ally.

Wanita itu sedang berselingkuh, ia terlihat sedang bersama seorang pria asing di bawah sana dan kekasihnya melihat dengan sangat jelas apa yang ia lakukan dari atas.

Hal yang biasa bagi pria itu tentu saja. Lelaki itu memang sudah beberapa kali menemukan para kekasihnya menduakan nya.

Namun tetap saja hal itu menyakiti nya.

Jangan tanya ia mengetahui semua informasi itu dari mana. Kalian tentu sudah mengetahui jawabannya, dan sekali lagi jangan pernah meragukan kemampuan pria ini dalam hal menguntit. Ia dapat keluar masuk ke rumah targetnya dengan sangat mudah, aku tidak berbohong.

J.K BEDROOM, 00.00 PM

Satu persatu foto polaroid milik Ally di lepaskan nya dari dinding itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Satu persatu foto polaroid milik Ally di lepaskan nya dari dinding itu. Seorang penghianat tidak pantas menjadi koleksinya.

Foto-foto yang menurutnya sudah tidak layak lagi menjadi koleksi akan dikumpulkan menjadi satu, lalu ia akan membakar semuanya tanpa sisa.

Sekarang ia sudah tidak tau harus mengawasi siapa lagi, ia sudah tidak memiliki kekasih untuk di awasi. Dan Ia rasa dirinya harus segera mencari target baru.

Memang ia selalu mengawasi orang lain juga, namun pria ini tentu saja memberi batasan pada dirinya sendiri, ia hanya akan menguntit beberapa orang, tidak akan lebih dari 5 orang.

Juga ketika dirinya memiliki seorang kekasih, ia akan berhenti menguntit orang lain dan fokus memperhatikan kekasih nya. Lalu ketika ia sudah tidak memiliki kekasih, ia akan mulai menguntit orang lain lagi sampai ia menemukan penggantinya.

Hal itu tentu saja akan terus terjadi. Aku tau pikiran kalian, kalian bertanya-tanya bukan, apakah pria itu tidak takut perbuatan nya diketahui orang lain?

Jawabannya, tentu saja tidak. Sudah ku katakan jangan pernah meragukan kemampuannya. Tapi sepandai-pandai nya tupai melompat pasti akan jatuh juga, bukan? Jadi mari kita tunggu saja sampai saat itu tiba.

Ia menghela nafas kasar dan kemudian berdiri dari duduknya untuk memutar sebuah lagu. Alunan musik klasik karya Mozart mulai terdengar, itu Lacrimosa.

Setelah alunan musik terdengar, pria itu melempar tubuhnya ke atas kasur dengan kasar. Ia mengangkat tangannya dan menggerakkan jarinya mengikuti nada musik klasik itu.

"Aku merasa diriku sangat berdosa melakukan semua hal ini. Namun bukankah orang-orang itu membutuhkan pengawasan agar tidak melakukan hal-hal di luar batas?"

Bohong.

Ia tidak pernah merasa berdosa melakukan hal itu, pria itu justru menikmati aksinya.

Ia memiliki rasa tersendiri saat menguntit orang lain. Ia merasa senang melihat ekspresi ketakutan orang-orang yang di ikuti nya terutama saat ia dengan sengaja membuat suara saat sedang bersembunyi.

Sekali lagi kukatakan.

Ia menikmatinya.

Dasar psikopat.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

T

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

T.B.C

STALKER [ KV ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang